malam itu, haechan tidak bisa tidur.
sebenarnya bukan hanya malam itu saja. akhir-akhir ini, haechan memang susah untuk tidur. tubuhnya lelah meminta istirahat. tetapi pikiran dan hatinya terus membuatnya terjaga.
haechan memilih untuk memainkan game di ponselnya. waktu sudah menunjukkan pukul 12 malam. namun, pemuda itu masih setia bermain tanpa peduli apapun.
kemudian, suara ketukan di jendelanya mengalihkan perhatian haechan.
dia yang awalnya berbaring pun kini duduk tegak. pemuda itu memandangi jendelanya yang tadi diketuk entah oleh siapa.
sejenak, tidak ada yang terjadi. haechan pun mengangkat bahunya tidak peduli. dia kembali memainkan game di ponselnya.
namun, suara ketukan itu terdengar lagi. haechan berdecak malas. paling itu hanya setan yang jahil ingin mengganggunya. haechan memilih untuk mengabaikannya.
"dikit lagi," gumam haechan sambil bermain. sebentar lagi dia memenangkan gamenya itu.
lalu tiba-tiba, dia dikejutkan oleh seruan seseorang.
"haechan!" seru seorang gadis.
"ANJIM!" teriak haechan yang kaget. "TUH KAN KALAH GUE!"
haechan sudah ingin marah-marah. namun, dia seketika terpaku di tempatnya. sebuah sosok terbentuk di hadapan haechan.
ketika sosok itu menatap haechan, dia tersenyum. senyum yang sama persis seperti di ingatan haechan.
"shuhua?" lirih haechan.
haechan mengucek matanya, tidak percaya dengan sosok yang berdiri di hadapannya. rambut panjang gadis itu ternoda oleh darah. baju kaosnya yang putih dan rok birunya pun memiliki noda merah darah.
ada lebam di dahi shuhua. yang paling membuat haechan miris adalah adanya garis melintang bekas luka di sepanjang leher shuhua. kedua lipatan sikunya pun memiliki garis luka tersebut. bahkan kedua lututnya bernasib sama. gelang pemberian jeno masih terpasang manis di pergelangan tangan kirinya.
hati haechan mencelos. kemungkinan garis-garis itu menandakan bagian-bagian tubuh shuhua yang dimutilasi.
"haechan," panggil shuhua.
haechan memundurkan langkahnya. "lo ... beneran shuhua?"
shuhua menganggukkan kepalanya. raut wajahnya sendu. "ini gue, chan."
haechan terdiam sebentar. beberapa detik kemudian, pemuda itu berjalan cepat untuk memeluk shuhua.
mirisnya, tubuh haechan menembus arwah shuhua.
•••
SIAPA YG NGESHIP HAECHAN-SHUHUA????????
KAMU SEDANG MEMBACA
[II] tenebris: trapped souls✔
Fanficbook 2 of: tenebris series ¢ ft. 00liners haechan tidak pernah menyangka bahwa kemampuannya melihat arwah bisa membuatnya dalam bahaya. ©-prdslith, 2020