A vs F

최종화

Awas ada typo~~~

5 years later...

"Aku akan berangkat sekarang..."

"Perlu kuantar kesana?"

"Tidak perlu, Jung Jeno... aku bukanlah anak kecil, jika mereka melihatmu maka sudah pasti Si Han Tupai Jisung akan mengejekku."

"Baiklah-baiklah, telfon aku jika terjadi sesuatu. Aku mencintaimu."

"A-aku juga mencintaimu!"

Tuuuut

Itu Lee Donghyuck, menjadi seorang
Karyawan di perusahaan sang Papa di bidang teknologi. Sekarang usianya sudah akan menginjak 23 bulan depan, dan sudah bertunangan dengan Jung Jeno--tetangga sekaligus musuhnya selama SMA-- yang sekarang telah menjadi Dokter.

Omong-omong dia dalam perjalanan menuju restoran bibi Song, selama lima tahun ini, restoran itu selalu menjadi tempatnya berkumpul bersama teman-temannya; siapalagi kalau bukan Hyunjin, Jisung, Adam, Junkyu dan juga Chaewon, kini ketambahan Heejin; si cantik mirip kelinci yang sekarang telah menjadi kekasih Si tupai Jisung dan juga Seungmin-- itupun kalau dia tidak sibuk, maka dia akan mengikuti sang kekasih; Hyunjin.

Memarkirkan mobilnya di depan restoran, Donghyuck kemudian masuk kedalam dan disambut wajah tampan Hyunjin yang tengah tersenyum kearahnya.

"Akhirnya kau datang juga, sudah mau malam, cuaca makin dingin jadi aku memesan hotpot." Ucap Hyunjin menjelaskan jika dia sudah memesan makanan, Donghyuck mengangguk saja.

"Dimana yang lain?"

"Jisung sedang dalam perjalanan, kau tahu kalau akhir-akhir ini dia banyak masalah, apalagi orang tua Heejin tak merestui hubungan mereka berdua." Kata Hyunjin, Donghyuck mengangguk saja.

"E-yoo~ sudah lama menunggu?" Jisung akhirnya datang dengan Heejin disampingnya yang tengah menahan malu akibat teriakan membahana sang kekasih.

"Tidak, ayo duduk..."

"Wah, rasanya sudah lama kita tidak berkumpul seperti ini. Bagaimana dengan tawaran menjadi aktor itu?" Tanya Donghyuck pada Hyunjin, belum juga pemuda Hwang itu bicara, Jisung sudah memotong terlebih dahulu.

"Hyunjin tentu saja tak akan menerimanya, dia kan payah dalam menghafal." Kata Jisung, dibalas dengusan dari Hyunjin.

"Ngomong-ngomong, Seungmin tak ikut denganmu?" Tanya Heejin, Hyunjin menggeleng, kekasihnya itu tengah sibuk-sibuknya menjalankan perusahaan keluarga.

"Wah, rasanya masih seperti kemarin kita berkumpul disini dengan seragam, kini kita semua telah dewasa dan memiliki pekerjaan, lihatlah Chaewon--" Donghyuck mengerling pada Televisi yang ada disudut restoran, "Ratu Gosip kita telah menjadi Wartawan terkenal."

"Tapi tetap saja, rasanya kurang jika Renjun tidak disini..." sambung Donghyuck, wajahnya menyendu ketika mengingat sang sahabat.

"Jika dia kembali, akan ku pukul kepalanya!" Ujar Jisung dibalas senyuman remeh dari Heejin,

"Memangnya kau berani?"