CHAPTER 24

45 5 1
                                    

" Ash.. dasar bajingan gila" kata jinyoung

Tiba-tiba ada suara langkah dan aku melihatnya ternyata itu jakson

" Halo sayang" kata jakson padaku

Jakson menyalakan sebuah camera cctv

" Liat itu " kata jakson

Disana ada jinyoung dan 3 serangkai

" Kau liaat betapa menyebalkannya mereka ha ? " kata jkason

" Aku ingin tau bagaimana persaan suami saat kau tidak ada di rumah" kata jakson

Aku merasa marah dan bingung harus bagaimana

" Ustt... Kau tidak perlu marah begitu. Kau harus tanggung akibatnya " kata jakson

Lalu jakson meninggalkanku

Aku hanya bisa menangis dan tidak bisa apa-apa

Pagi hari jakson membangunkanku

" Sayang bangun sudah pagi" kata jakson

Aku terbangun dan menjauh dari jakson

Tiba-tiba ponselku berbunyi

" Dari suamimu. Kau harus angkat. Tapi jangan bilang macam-macam " kata jakson menodongkan pisau

" Sa.. sayang kataku

" Sayang hari ini aku pulang ke rumah" kata jinyoung

" Sa.. sayang aku hari ini gak pulang ya" kataku

" Hm.. tidak biasanya kau tidak pulang" kata jinyoung

" Eh.. sebenarnya" kataku

Jakson langsung mengambil ponselku

" Jinyoung" kata jakson

" Kau? "Kata jinyoung narah

" Apa kabar "kata jakson

" Apa yang kau lakukan dengan istriku" kata jinyoung berteriak

3 serangkai mulai mendekat

" Kau akan liat nanti " kata jakson

"Jangan kau macam-macam pada istriku "kata jinyoung

"Apa kau mau mendengar suaranya "kata jakson

Lalu menutup mulutku denga kain

" Teriaklah so young pada suamimu" kata jakson

Mulutku terbekam dengan kain

"Sayang... Jawab aku" kata jinyoung

"Hmmm... Hmmm." Kataku kesulitan berbicara

"Apa kau menutup mulutnya ha?" Teriak jinyoung

"Wah wah detective kita sudah tau itu" kata jakson

"Jangan kau macam-macam jakson " kata jinyoung

" Kalau kau tidak mau isrrimu terluka lakukan perintahku" kata jakson

"Apa maumu?"kata jinyoung

Jinyoung meload speaker

"Kau harus menutup kasus pembunuhan ini" kata jakson

"Sunbae kita harus bagaimana? Noona" kata mark

"Apa kau setuju" kata jakson

"Baik aku setuju tapi kembalikan istriku "kata jinyoung

"Tidak semudah itu kau harus mengambilnya ke sini "kata jakson

"Maksudmu? "Tanya jinyoung

"Kau harus datang ke sini sendiri dan bawa semua berkas yang berhubungan dengan pembunhuhan itu" kata jakson

Semua terkejut

"Sunbae mungkin ini jebakan" kata yugyrom

"Aish... Aku bingung sekarang "kata jinyoung

"Ah istrimu ingin berbicara" kata jakson

"Sayang... Sayang.. kau tidak perlu menutup kasus ini. Aku bisa mengatasinya "kataku

"Sayang bagaimana kau mengatasinya" kata jinyoung

"Biarkan aku mati yang penting lau tangkap orang ini " kataku

"Oh... Hal yang mengharukan" kata jakson

"Tidak aku tidak akan melakukan itu "kata jinyoung

Nah masa berbicara sudah selesai. Jika mau istrimu selamat maka tutup kasus ini kata jakson mematikan ponsel lalu keluar ruangan

"Sunbae jangan menutup kasus ini " kata mark

"Kalian... Diam!" Teriak jinyoung

"Sunbae.". kata 3 serangaki

"Sekrang nyawa istriku jadi taruhan disini. Apa kalian bisa cari cara lain ha?" Tanya jinyoung penuh amarah

"Sunbae tenanglah dulu kita harus berpikir jernih" kata matk

"Benar sunbae. Salah langkah mungkin hal yang buruk bisa terjadi" kata bambam

"Sekarang kau liat aku. Istriku sekarang dalam bahaya. Aku harus mencoba tenang ha? Apa hanya itu "kata jinyoung

"Sunbar harus tenang dan kita bahas cara menyelamatkan noona" kata mark

Jinyoung mencoba meredakan emosinya

Disisi lain aku berysaha membuka ikatan tali ini

Akupun menemukan cara membuka ikatan itu aku mencoba menggosokkan tali ini pada besi

Akhirnya tali itupun terbuka aku mengambil ponselku dan mendengar diluar adakah orang

Ternyata aman

Aku langsung menelpon suami

"Halo... Sayang ini aku"  kataku

"Kau tidak apa-apa, apa kau terluka"  kata jinyoung khawatir

"Aku tidak apa-apa. Tapi dengarkan aku. Aku bisa berhasil melepas ikatan tali ditanganku"  kataku

"Syukurlah. " Kata jinyoung sangat senang

"Sepertinya aku berada di rumah" jakson kataku

"Aku sepertinya berada di ruang bawah tanahnya" kataku

"Baiklah. Bertahanlah " kata jinyoung

"Aku ingin memberimu rencana."  Kataku

"Apa itu " tanya jinyoung

"Kau datang saja ikutin perkataan jakson besok malam pukul 6 tepat kau datang untuk menghampirinya " kataku

"Lalu " tanya jinyoung

"Pasti semua penjaga tidak berada di ruang bawah ini" kataku

"Aku akan keluar dari sini " kataku

"Tapi itu sangat berbahaya" kata jinyoung

"Kau crai spesifik rumah ini kau temukan bengkel lalu suruh 3 serangkaimu menungguku di sekitar situ" kataku

"Wah daebak kau memang hebat noona" kata mark

"Jadi tolong kalian segera ke sini besok" kataku

"Aku akan menyelamatkanmu sayang" kata jinyoung

"Em.. saat kau daang kesini berikan semua berkas itu. Buatlah saliananya". Kataku

"Ah benar kata noona salinan. Dengan begitu semua berkas yang sunbe berikan ke orang itu tidak hilang." Kata yugyeom

"Junyoung buat salinan kontrak palsu juga " kataku

"Baiklah sayang. Kau telah membantuku. " Kata jinyoung

"Ya sudah sampai besok" kataku

"Jaga dirimu " kata jinyoung

"Pasti " kataku

Park Jinyoung [ My Husband detective ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang