Candu • Johnny nct

14. sleepover

vote
🌼🌼

setelah memecahkan masalah tersebut bersama reina. Aera mengajak reina dan taeil untuk menginap dirumah mereka. Johnny juga sudah menyetujui ini.

pada pukul 1 siang,disaat cuaca sedang sangat panas. reina dan suaminya sudah sampai di rumah mewah kedua pasangan itu.

aera menghampiri reina yang sibuk menurunkan baju baju yang mereka bawa

"ya ampun tamu jauh"

"jauh apaan,dari rumah gw kesini cuman 20 menitan"

johnny membawa taeil dan reina ke kamar tamu yang terletak tepat di depan kamar mereka.

aera menyuruh mereka untuk beristirahat di kamar yang sudah disiapkan.

————
16:30pm

ae terbangun dari tidur siangnya,ia meraba bagian samping tempat tidurnya,ternyata johnny sudah bangun dan sudah turun ke bawah.

kemudian aera menyusul johnny ke bawah. Di ruang tamu sudah ada reina,taeil,dan suaminya yang sedang menonton acara TV favorit mereka.

posisi sofa membelakangi tangga,maka dari itu mereka tidak melihat aera turun.

"gak berenang rei?".

mereka bertiga pun menengok ke arah suara.

bukannya mendapat balasan dari reina,aera malah mendapat pertanyaan dari johnny

"ehh udah bangun ae"

"belom mas".

Aera sangat membenci pertanyaan semacam itu,jelas jelas johnny melihat ae di depan matanya,mengapa dia harus bertanya apakah aera sudah bangun atau belum.

johnny bangkit dan menghampiri aera yang sedang ada di dapur (letak dapur tepat berada di dekat ruang tamu).

"apa?" aera tampak bingung karna johnny menatapnya sambil tersenyum tanpa alasan yang jelas.

tidak ada sepatah kata apapun yang keluar dari mulutnya. Tiba tiba johnny menangkup pipi aera dan mencium bibirnya.

"jo!"

kata aera berbisik sambil memukul dada johnny. Matanya melirik ke arah temannya. Johnny hanya tertawa melihat wajah panik yang diciptakan aera.

"mau makan apa guys" tanya johnny ke reina dan taeil dengan sisa sisa tertawanya.

taeil menengok dan membalas pertanyaan johnny

"apa aja yang penting roti bakar". Mereka sudah terlalu dekat untuk dibilang sahabat.

aera bersiap untuk membuat roti bakar yang diminta taeil. Johnny membantu ae mengikat rambutnya. Johnny sangat suka melihat perempuan yang rambutnya diikat,apalagi untuk istrinya sendiri.

setelah beberapa menit,akhirnya roti yang dibuat aera dan johnny jadi. Roti itu langsung dibawa ke ruang tamu agar mereka bisa makan bersama.

johnny sangat bahagia melihat senyum ae kembali setelah tadi pagi wajahnya cemberut total.

"bikin roti tuh kayak gini yang...masa kamu bikin roti doang gosong mulu" keluh taeil ke rei

*pertengkaran dimulai

"percobaan yang"

"udahhh,kayaknya gw ga pernah liat kalian berdua romantis romantisan,berantem mulu kerjaannya...kalian pernah gak liat gw sama ae berantem?"

reina dan taeil hanya melirik malas. Karna masalahnya akan panjang jika mereka membalas perkataan jo.

saat mereka sedang menyantap roti bakar itu,reina mengatakan kalimat yang membuata aera tersedak.

bagaimana tidak,di saat suasana sedang sunyi tiba-tiba reina bilang...

"ae,gw udah isi dong"

bukan hanya aera,johnny juga ikut terkejut dan mereka terdiam sesaat,seakan tidak percaya atas omongan reina.

"SERIUSAN?!"

rei hanya membalas dengan senyuman dan memberikan foto testpack yang tadi pagi ia potret melalui kamera polaroid nya.

aera sangat bahagia,ia langsung memeluk sahabatnya dan masih tidak menyangka kalau reina akan menjadi ibu. Johnny juga memeluk taeil dan memberikan ucapan selamat untuk calon ayah itu.

"kapan nih" pertanyaan reina membuat aera melamun selama beberapa detik.

"jangan ngomong depan johnny anjig" Aera berbicara tanpa menggerakkan mulut dan giginya + tanpa ekspresi.

"secepetnya,kalo bisa Minggu depan juga jadi"

Tentu saja aera langsung menatap tajam ke arah jo karna mengatakan itu.

"johnny!"

"kenapa?kamu gamau ada little seo dirumah ini?"

"bu-bukan gitu..."

kali ini aera kalah melawan jo

"katanya gak pernah berantem..." Taeil tersenyum setelah menemukan momen yang jarang terjadi antara kedua pasangan itu.

"ya-yaudah gw mandi dulu ya".

jo sempat menarik tangan ae dan menggodanya dengan kedipan maut,namun ae kembali mengomel. Tentu saja johnny takut,ia langsung melepaskan genggaman tangannya dari lengan aera.

"emang kalian beneran gak pernah berantem ya?" Taeil masih tak percaya

"bukannya gak pernah,tapi jarang...coba aja lu cari,rumah tangga mana yang ga pernah ada masalah"

"iya juga sih,tapi yaa semoga kalian kedepannya beneran gak berantem ya"

setelah ±10 menit aera bersih bersih,akhirnya dia kembali dengan rambut yang masih basah dan dengan baju tidur yang bisa dibilang cukup terbuka,tapi ia melapisinya dengan cardigan putih.

johnny tidak berhenti melihat seluruh tubuh aera dari bawah sampai atas. Ae tau kalau johnny memperhatikannya dengan sangat intens namun dia tidak menghiraukan itu.

hari sudah semakin gelap,mereka masih setia menonton acara acara televisi. Aera merasa bosan,dia pun bertanya kepada mereka...

"mau nonton film di ne*flix gak?"

"boleh,tapi film apa"

"film horror lah,biar menantang" pendapat taeil malah membuat johnny tertawa.

pasalnya,aera tidak suka dengan hal hal yang berbau horror. Namun dengan berat hati ia menuruti permintaan taeil karna reina juga setuju dengan ini.

ae mengambil 2 selimut untuk menutupi mereka bila ada jumpscare yang muncul.

Dari detik pertama film,aera sudah menggenggam erat tangan johnny. lagi lagi johnny tertawa melihat tingkah aera

"apa yang mau ditonton kalo muka kamu ditutupin selimut"

"takut jo"

johnny lanjut memeluk aera.

Di saat ae sudah mulai menikmati filmnya,johnny mengajak aera untuk tidur terlebih dahulu,awalnya aera menolak karna film masih berjalan dan temannya juga ada disana.

"ae,aku ngantuk"

"sabar,bentar lagi filmnya abis"

namun kata kata itu bagaikan angin lalu bagi johnny,ia terus memaksa ae sambil mengguncang tangannya. Akhirnya aera luluh

"aduh guys,,,maaf ya johnny ngajak ke atas duluan"

"santai kita ga bakal nyolong ae... kayaknya"

ae dan jo meninggalkan mereka untuk naik ke kamar