Kediaman Utama Keluarga Yamashita"Masih bergantung dengan obat itu juga?Mau sampai kapan?" Ucap orang yang berada didepan pintu
"Rei Nii-San?" ucap (name) terkejut. Entah kenapa setiap kemunculan Rei merupakan kejutan bagi (name).
Rei memasuki kamar adik satu satunya itu,lalu dia menatap (name) lirih. Selang beberapa menit,Dia mendudukkan pantatnya di ranjang (name) yang luas.
"(Name),Kalau minum obat itu memang dapat mempercepat proses tidurmu. Tetapi jika kau meminum obat itu,hanya alam bawah sadarmu yang beristirahat,tubuhmu tidak. Sudah berapa tahun semenjak kau minum obat ini?" Ucap Rei sambil mengelus pucuk kepala (name)
"Sekitar 9 tahun-an" Ucap name lirih
Rei mengambil kotak pil yang ada ditangan (name) dan melihat rincian kandungan obatnya.
"(Name),Apakah kau sering kelelahan?Atau stamina mu berkurang?" Tanya Rei tiba tiba
"Uhm,Lumayan sering sih"
"Kau mencintai Voli kan? Apa yang kau lakukan jika kau tidak bisa bermain Voli lagi?"
"Entahlah,Aku sudah bermain Voli sejak SD,Aku tidak tahu apa yang akan terjadi jika aku tidak bisa bermain Voli lagi"
"Kalau begitu berhentilah mengkonsumsi obat ini"
Hening... Hingga akhirnya (name) tiba tiba ambruk didepan Rei. Rei yang melihatnya pun hanya santai saja dan membenarkan posisi tidur (name). Setelah melakukan tugasnya sebagai kakak,Rei memandang adiknya dengan lirih untuk sementara dan kembali ke kamarnya.
Sabtu,Ditempat yang sama
Saat ini sudah pukul 12 siang dan (name) belum juga bangun dari tidurnya. Para pelayan rumah pun juga dibuat bingung karena (name) tidak pernah bangun se siang ini. Rei yang melihat para pelayan gusar memasuki kamar (name) pun bertanya tanya.
"Ada apa ini? Kenapa kalian tidak mengurus (name)? Atau apakah dia tidak mengijinkan masuk?" Tanya Rei
"Ojisama,Sejak tadi pagi Ojousama belum juga keluar dari kamar dan sepertinya belum bangun juga" Ucap salah satu pelayan
"Biar aku yang mengeceknya,Kalian tidak udah panik" Ucap Rei
"Baik,Ojisama" Ucap pelayan tersebut lalu mundur beberapa langkah dari pintu dan diikuti pelayan lainnya.
Rei membuka pintu perlahan dan mulai mengintip sedikit. (Name) sedang tergeletak lemas tak berdaya di ranjangnya. Dengan sigap Rei langsung membuka pintu lebar lebar dan berhamburan ke sisi (name).
"(Name)! Kau bisa mendengarku?" Tanya Rei panik
"Uhuk Uhuk,Aku mendengarmu Rei Nii-San. Tidak perlu panik uhuk Uhuk,aku hanya butuh istirahat sedikit" Ucap (name) lemas dan sedikit batuk
Rei segera memegang dahi (name) dan mengecek suhu badan (name) saat itu juga. 'panas' batin Rei saat ini,mungkin suhu tubuh (name) dapat mencapai 40° ataupun lebih. Dengan segera Rei menyuruh pelayan untuk memanggil dokter terpercayanya,Dr.Gwen.
Setelah Dr.Gwen datang dan mengecek kondisi (name),ia segera memberi tahu kondisi (name) saat itu.
"Sebelumnya apakah Ojousama mengkonsumsi obat anda lebih dari 3 pil?"
"Iya,Saya Uhuk Uhuk meminumnya sekitar 4 atau 5 pil agar reaksinya cepat berkerja"
"Jika bisa tolong berhenti mengkonsumsi obat itu ya,Karena obat tersebut bisa menyebabkan Jantung lemah dan berkurangnya Stamina Ojousama. Jika tidak bisa berhenti,setidaknya kurangi dosis obat menjadi setengah pil saja. Lalu untuk kondisi Ojousama saat ini hanya demam saja,Semuanya baik baik saja."
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfection Of Beauty • Haikyuu X OC
Romance- On Hiatus Until ? - (Booknya Gantung, Jangan Dibaca T_T) Tentang Atlet Voli Yamashita [Name], si Blasteran Amerika Jepang kebanggaan Klub Voli Putri Hanaru Gakuen. Klub Voli Putri Hanaru Gakuen sendiri merupakan sekolah elit di Tokyo dengan poten...