Bab 22

10 2 0
                                    

***
⭐⭐⭐

Hari Mulai Gelap,Namun Kaka Alisya tida juga kunjung datang ke sekolah untuk menjemputnya.

Di sekolah sudah tida ada siapapun kecuali Orang orang yang sedang extrakuliker.

Alisya Ada beberapa teman dari beberapa extrakulikuler yang ada di sekolahnya Namun mereka sibuk lahitan.

Alisya Melihat jam Yang ada di tangan nya dan waktu sudah sore.

"Pulang naik apa ya,Kalo naik angkot Takut,Udah sore juga lagi" Gumam alisya gelisah

Dia ingin sekali menghubungi kaka nya yang tadi pagi berjanji untuk menjemputnya,Namun Namanya anak Smp tida boleh bawa hp ke sekolah.

Alisya Berdiri di depan Gerbang Menatap kosong motor dan mobil yang melewatinya begitu saja.

"Kamu Ga ikut Latihan extrakulikuler?" Seseorang Itu mengagetkan alisya

"E-engga bu,Saya tida Ikut extrakulikuler" Alisya Sempat kaget Melihat Wanita itu.

Wanita  Itu Adalah Ibu dari Aditya,Cowo Terkenal Di beberapa sekolah.

"Jika tida ikut,kenapa masih di sekolah? Ini sudah Sore" Tangan nya Mengelus pelan bahu alisya

"Pagi tadi kaka saya berjanji untuk menjemput saya,Namun hingga saat ini Dia tida ada" Jelas alisya sambil sesekali melihat tangan Yang ada di pundaknya.

"Kamu duduk di ruko ibu saja ya? Kamu pasti pegel berdiri disini dari tadi"

Pegel? Tentu saja alisya pegel,Namun Dirinya Tida kuasa untuk menerima Tawaran itu Walau dalam hatinya ingin sekali

"Tida usah bu,Saya tunggu di sini aja,Terimakasih sudah menawarkan saya menunggu di ruko milik ibu" Tolak alisya Dengan Senyuman Manis

"Dede" Teriak Seorang laki laki Dari sebrang jalan

"Itu kaka kamu?" Tanya Ibu Aditya Sambil melihat ke arah ka Sansan

"Iya bu Itu kaka saya"

"Yasudah ayo" Ibu aditya Mengajak Alisya Menyebrang  Karna memang Ruko Milik nya Itu berada di sebrang jalan sekolah

"Ibu Duluan ya" Ibu aditya Berpamitan

"Iya bu Terimakasih" Ibu aditya  hanya tersenyum Sambil melangkah lebih jauh Dari alisya

"Lama Banget sih" Omel alisya pada kaka nya sambil memasang Helm Yang di berikan kaka nya

"Iya sorry Tadi Keriduran"

"Kebiasaan"

"Yaudah si Kan udah di jemput juga,Ayo cepet"

Sansan Menarik tangan alisya Untuk segera naik ke motor nya.

"Tadi siapa?"  Tanya Sansan sambil mengendarain motornya

"Hah? Apa?" Alisya Tida mendengar jelas perkataan kaka semata wayang nya itu karna banyak banget suara Motor di jalan

"Tadi yang Bicara sama dede di depan gerbang siapa?" Sansan Mengeraskan suara nya

"Calon Mertuaa Gue Haha" Alisya Berbicara sangat kencang Sampai beberapa motor yang melewatinya Dengan arah yang sama maupun berbeda Melihat nya.

"Diemm! Di liatin orang"

Karna jarak Sekolah alisya Dengan rumah nya lumayan dekat,Namun Jika berjalan kaki akan terasa sangat jauh.

Alisya melihat Rumah nya Dari luar yang terlihat sepi

"Pada kemana?" Tanya alisya pada kakanya yang sibuk Mengaca di spion Motor nya.

Sedingin Aditya Sehangat alisya [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang