My Ice Girlfriend [END]

9

💜 happy reading 💜

Alena sedang termenung di kelas karena belum saatnya istirahat tapi guru udah keluar dari kelas

"Al lo kenapa sih?" Tanya Bella

"Nggak gue cuma nggak enak aja sama Elno" jawab Alena

"Nggak enak kenapa?" Tanya Bella

"Ya, gue kan udah nolak dia tapi dia tetap ngejar gue jadi canggung aja gitu kalo ketemu" jelas Alena

"Lo emang nggak mau buka hati sama dia?" Tanya Bella

"Gue beneran belum siap, lo tau kan masa lalu gue" kata Alena setiap dia ingat masa lalunya pasti hatinya tiba tiba sakit

Flashback on

"Al lo mau nggak jadi pacar gue?"  Tanya Martin

"Iya gue mau" jawab Alena malu malu

"Yess akhirnya gue diterimaa!!" Teriak Martin senang

"Iih jangan teriak aku malu dilihatin" kata Alena karena ia sedang dipandang murid kelas lain

Tanpa aba aba Martin langsung memeluk Alena awalnya Alena syok tapi perlahan Alena membalas pelukan Martin

Hubungan Alena dan Martin makin hari makin lengket dan mesra sampai sampai para murid merasa iri kepada Alena yang bisa menaklukkan hati Si Ganteng Martin

Namun sejak sudah 1 tahun pacaran Martin sikapnya berubah yang awalnya romantis sekarang jadi dingin dan cuek kepada Alena, awalnya Alena nggak mikir macem macem tapi hari demi hari Alena merasa ada yang aneh dengan sikap Martin yang cuek dan jarang membalas chatnya

Alena pun mencari penyebab Martin jadi cuek tiap hari Alena harus menyamar dan mengikuti Martin tanpa disangka ternyata Martin selingkuh darinya dia sedang berduan dengan wanita lain disaat itu hati Alena benar benar hancur orang yang ia sayang, ia percaya tiba tiba menduakan dia

Tanpa pikir panjang Alena langsung menghampiri 2 orang yang tengah tertawa ria itu

"Oh jadi ini kelakuan kamu dibelakang aku!" Kesal Alena yang membuat 2 orang yang sedang tertawa itu menoleh ke Alena dengan wajah yang terkejut

"Alena?" Kaget Martin

"Kamu kaget ya aku disini?" Tanya Alena sambil senyum smirk dan langsung menoleh ke wanita yang sedang berduaan dengan pacarnya itu

"Ini wanita murahan yang merebut pacar orang?!" Tanya Alena dengan nada tinggi membuat ia menjadi pusat perhatian

"Jaga ucapan kamu ya Alena!" Kesal Martin

"Oh jadi kamu lebih membela dia!!" Teriak Alena sambil menunjuk jarinya ke wajah wanita itu

"Karna emang kamu yang salah!!" Teriak Martin

"Oke aku yang salah karena telah memilih laki laki brengsek kayak kamu!!" Teriak Alena yang menahan air matanya tapi tidak bisa ia tahan karena hatinya bener bener sakit

"Jaga ucapan kamu sama tunangan saya!!" Teriak wanita itu

"Ooh ternyata udah punya tunangan, selamat" kata Alena "Mulai hari ini kita putus, aku benar benar benci banget sama kamu asal kamu tau aku selalu jaga perasaan aku dan ternyata kamu malah mengkhianati aku dasar laki laki brengsek" sambung Alena dan pergi begitu saja dengan air mata yang tak berhenti keluar

Flashback off

"Iya iya gue tau maaf ya jadi lo harus ingat masa lalu lo?" Kata Bella nggak enak hati

"Nggak papa kok" kata Alena

Bel istirahat berbunyi

"Kita kekantin yuk sebelum banyak ntar" kata Bella dan langsung menarik tangan Alena ke kantin

                              🌾🌾🌾

"Lo mau pesen apa?" Tanya Bella saat mereka telah sampai di kantin

"Kayak biasa" jawab Alena

"Oke" kata Bella

Bella pun ke stan makanan untuk memesan makanannya dan Alena. Setalah beberapa menit akhirnya Bella kembali dengan membawa makanan

"Nih" kata Bella dan menaruh makannya didepan Alena

"Al tuh ada Elno sama temennya" kata Bella

"Biarin aja" kata Alena sambil memakan makanannya

"El lo nggak mau samperin Alena?" Tanya Refal saat mereka yang udah duduk

"Nggak" jawab Elno sambil memainkan hpnya

"Kenapa?" Tanya Ryan

"Gue lagi kasih dia waktu untuk tenangin hati dia kata Bella dia pernah disakitin sama mantannya dan rasa sakitnya masih ada sampai sekarang makanya Alena nggak mau nerima gue" kata Elno panjang lebar

"Oohh" kata Refal dan Ryan bersamaan

"Gue juga tertarik sama tuh Bella" kata Refal nggak sadar

"Lo suka sama Bella!!" Teriak Ryan dan langsung di tutup mulut Ryan dengan tangan Refal. Ryan syok karena Refal nggak pernah lagi suka sama wanita karena pernah disakitin oleh mantannya

Yang merasa namanya di teriakan pun Bella menoleh ke Ryan

"Kenapa yan teriak nama gue?" Tanya Bella

"Nggak papa kok Bell makan aja" bukan jawaban dari Ryan tapi dari Refal karena Refal belum melepas tangannya dari mulut Ryan

"Lo kenapa sih harus teriak gitu" kesel Refal setelah melepaskan tangannya dari mulut Ryan

"Ya, gue syok lah karena lo tiba tiba tertarik sama Bella" jawab Ryan dengan wajah yang cemberut membuat yang melihat jijik sendiri

"Jijik gue ngeliat wajah lo kayak gitu" kata Elno yang tadi diam saja dan langsung menjitak dahi Ryan

"Kenapa harus dijitak sih?" Kesal Ryan

"Muka lo cocok untuk dinistakan" jawab Elno dengan muka datar

Elno dan Refal tertawa sedangkan Ryan kembali dengan wajah cemberutnya

"Tapi gue setuju setuju aja sih kalo Refal sama Bella" kata Elno

"Iya gue juga" tambah Ryan

"Do'ain aja ya guys"  kata Refal

"Semoga berhasil bro"

Bersambung...

Jangan lupa untuk di vote ya guys 🥰 jangan lupa untuk tinggalkan jejak ☺️👌