Setelah selesai bekerja, Rose langsung buru-buru merapikan meja dan isi tas nya. Ia langsung pergi ke panti asuhan, kali ini ia akan menggunakan taksi agar lebih cepat.
Jaehyun tidak sengaja melihat Rose saat Rose menaikki taksi, pada saat itu juga posisi Jaehyun sudah berada di dalam mobil.
Lantas, Jaehyun yang sangat amat penasaran mengenai kejadian semalam. Ia pun memutuskan untuk membuntuti taksi yang dinaikki Rose. Jaehyun tau ini adalah hal tabu, apalagi hubungan ia dengan Rose hanya sebatas bawahan.
Bahkan bukan Sekretaris Jaehyun, tapi Sekretaris Jungwoo.
Taksi Rose stop di depan panti asuhan bernama Bulan itu.
Rose turun dan disambut oleh ketua panti asuhan itu.
Didalamnya, ada enam orang anak yang sudah menunggu Rose. Mereka terlihat duduk rapi dan tertib, umur mereka hanya sekitar 6-7 tahun yang harusnya sudah sekolah.
Namun, panti asuhan tidak kuat jika harus menyekolahkan mereka semua. Ini hanyalah panti asuhan biasa, bahkan perbulannya mereka tidak mendapatkan sponsor.
"Halo semua," sapa Rose.
"Haiiiii!" jawab anak-anak itu.
"Kita perkenalan dulu ya, nama kakak Roseanne Park. Panggil aja Kak Rose, kakak disini bakal ngajarin kalian membaca. Tapi kalau kalian belum bisa menulis, kakak bakal ajarin juga kok sebagai bonusnya." jelas Rose.
"Iya, kak." balas mereka.
Lalu setelah perkenalan, Rose mengambil beberapa buku untuk membaca. Mengajari mereka membaca secara pelan-pelan. Karena jika terlalu memaksa, itu hanya akan membuat si anak kebingungan.
Rose selalu melakukan hal ini dengan sepenuh hati, karena ia memang suka bersosialisasi seperti ini. Dibandingkan bekerja di dalam kantor, ia lebih senang berada di sini.
Sementara itu Jaehyun yang masih diam diluar, mulai penasaran.
Ia semakin bersemangat untuk masuk ke kehidupan Roseanne Park.
Bagaimana latar belakangnya, hidupnya, apa yang ia lakukan selama ini, untuk apa ia berdedikasi ke masyarakat. Dan juga, untuk apa Rose mempunyai keinginan membangun taman hiburan gratis untuk semua orang.
Mengapa impiannya sama dengan Jaehyun?
Jaehyun juga sama seperti Rose, suka membuat taman hiburan. Walau tidak gratis, Jaehyun suka sekali membuat orang terhibur.
Semua itu yang sangat Jaehyun ingin ketahui, namun sayangnya pada saat wawancara, Jaehyun tidak mendapat kesempatan menanyakan hal itu.
Karena aturan perusahaan tidak memperbolehkan, perusahaan juga melarang membawa urusan pribadi ke pekerjaan.
Padahal bisa saja Jaehyun mengubah peraturan itu, tapi tetap saja ia menghargai privasi Rose.
a story by icegrassjelly
Rose dan Son Wendy, si ketua panti asuhan. Sedang berjalan kecil di taman, Wendy juga ingin tau tentang Rose.
"Jadi, panti ini belum dapet sponsor sama sekali?" tanya Rose.
Wendy mengangguk. "Iya, terakhir dua tahun yang lalu. Setelah itu perusahaannya bangkrut, dan kita jadi kewalahan sendiri. Makanya sekarang lagi mengurangi jumlah anak disini, kita udah nggak terima lagi."
Rose jadi iba.
"Lalu pendapatan kalian selama ini darimana?" tanya Rose.
"Saya kerja setengah hari, lalu ada pengurus panti juga yang bekerja. Kita bekerja seadanya aja, asal anak-anak masih bisa makan."
"Dan maaf kalau kita nggak bisa bayar kamu sepenuhnya," sambung Wendy.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] amusement park ; jaerosé
FanfictionWe fell in love in the middle of Jakarta, inside Amusement Park. start: 26 September 2020 end: 26 March 2021 © icegrassjelly