"Itu apaan sih ribut bener" ketus Chelsea pada sahabatnya.
"Biasa, most wanted datang" ujar Kanaya sambil menuding 3 lelaki yang berjalan dengan gaya cool mereka.
"Jangan lupa tantangan gue tadi" ucap Kanaya sambil cengengesan.
Memang Kanaya menantang Chelsea dengan tantangan Chelsea meminta uang dengan Rafael dan Chelsea menerima tantangan itu, apa salahnya? Rafael kakaknya kan?.
Chelsea mendengus kesal,"Gak bakal lupa gue dengan tantangan konyol itu."
"Boleh duduk disini?" tanya Rafael mengagetkan kedua gadis itu.
"Sekarang" bisik Kanaya pelan, Chelsea menggangguk lalu mempersilakan Rafael duduk.
"Kak?" ucap Chelsea sambil memandang kakaknya.
"Apa?" Rafael menoleh lalu memandang adiknya sambil mengernyit heran.
"Gue minta uang" tukas Chelsea sambil mengulurkan tangannya.
"Hem..berapa?" tanya Rafael membuat Kanaya dan temannya melongo tak percaya.
"100 ribu!" seru Chelsea.
Rafael merogoh sakunya lalu menyerahkan selembar uang merah kepada Chelsea,membuat gadis itu bersorak senang.
"Makasih kak, tambah sayang deh" ujar Chelsea dengan nada manja.
"Okay! Now my best friend you have to obey my request" tukas Chelsea pada Kanaya.
"Iya" Kanaya mendengus kesal.
Tiba tiba seseorang menggebrak meja yang mereka tempati.
Orang itu adalah....
Bersambung....
Next??
KAMU SEDANG MEMBACA
Queen Mafia - On Going
Teen Fiction"Lo asik gue santai,lo ngusik gue bantai" Chelsea Queen Alberts. Kisah ini menceritakan seorang gadis yang dikenal sebagai 'LEADER' dari salah satu genk terkejam se-indonesia yaitu genk 'Black Angel'. Bagaimana jika musuhnya adalah kakaknya sendiri...
