Hello Baby! | Day6

Vlog

Jangan lupa menyempatkan diri untuk vote ya. Satu vote dari kalian, bener-bener berarti buat semangatku dalam lanjut menulis, hehe

—Xoxo

👶

"Wir, coba liat ini deh" Je memanggil Wira dengan antusias.

"Apaan ?"

Ia lantas mengarahkan layar ponselnya kearah wajah Wira, "Ini loh, ini.."

"Youtube ?"

"Iya, tapi bukan aplikasi youtubenya maksud gue"

Wira yang memang dasarnya agak sulit paham jika tak diterangkan secara jelas, mulai kesal "Ya apaan ? Ngasih tau jangan setengah-setengah"

"Ini tuh ada konten vlog rutinitas artis sama anaknya gitu Wir, gue tiba-tiba punya ide aja pengen bikin konten kaya gini"

"Lah tapi kan abang belum punya anak"

"Lo pikir Ayis itu sejenis kacang-kacangan apa Wir ? ya gue bakal bikin konten bareng Ayis dong"

Pria yang tadi masih berfokus pada tayangan televisi, kini beralih memandang lawan bicaranya, "Serius ? Ayis ?"

Wira hanya keheranan saja melihat Abangnya yang ingin membuat konten dengan tema baru dan out of the box dari biasanya, padahal sebelumnya isi youtube Je tak akan jauh dari sekedar cover lagu dan streaming game.

"Iyalah siapa lagi, masa gue pake Damai sih. Dia mah bayi bongsor yang ada"

"Emang mau bikin konten apaan sih ? Itu yang di youtube bikin konten sambil jalan-jalan ke luar negri bareng anaknya, lah Abang pergi beli makan ke warteg aja ngeluh gak ada bensin mulu"

"Ya gak perlu jalan-jalan ke luar negri juga" dengus Je.

"Jadi ?"

Je menghadapkan tubuhnya kearah Wira, bersiap untuk menjelaskan lebih rinci,"Gini, rencananya gue mau bikin daily vlog aja keseharian gue sama Ayis. Ngurusnya gimana, ngedidiknya gimana, ya pokonya yang begitu-begitu deh"

Wira menahan tawanya "Serius ? Abang ngurus Ayis aja belum bener loh"

"Namanya belum dicoba jangan pesimis lah, lumayan kan gue bisa membangun citra sebagai youtuber yang daddy material banget nanti"

"Dih pencitraan"

"Semua orang disosmed kan emang gitu"

Wira mengangguk setuju, "Terus gimana lagi ?". Entah sejak kapan ia menjadi tertarik dengan pembahasan konten yang akan dibuat Abangnya nanti. Lucu juga melihat Je yang antusias bercerita mengenai ide-idenya.

"Ya gak gimana-gimana. Paling nanti gue minta bantuan lo buat megangin kamera"

"Lah kok gue Bang ?"

Sentilan pelan didaratkan Je pada dahi Wira. "Kalo lo lupa, seminggu yang lalu kan lo udah patahin tripod gue gara-gara dipake buat ngambil mangga, makanya mau gak mau lo harus rela megangin kamera pas gue bikin konten"

Wira menerawang untuk mengingat kelakuan absurdnya tempo hari. "Iya dah, iya.." pasrahnya.

"Anak pinter" Je mengacak rambut Wira sekilas.

"Kalo ada maunya aja, muji-muji lo"

👶

Saat ini Je sudah bersiap dihadapan kamera bersama dengan Ayis yang sudah berada dipangkuannya. Penampilannya sudah diatur sedemikian rupa agar terlihat lebih rapih didepan kamera.