Gua selalu mikir sebelum tidur Besok gw masih bangun ga ya
Besok gw masih bisa nafas ga ya?🥀🥀🥀
Liam pov
Sekarang gue di taman belakang sekolah,ditaman ini sepi karena pihak sekolah melarang siswa kesini tapi gue bodoamat.
Gue mikirin setiap kata yang keluar selama ini gue dengar dari papah , bunda,bahkan abang gue sendiri
Apa iyah kalau gue mati mereka bakalan bahagia?
Apa iyah kalau gue mati mereka bisa ngerasain keluarga yang sesungguhnya nya?
Gue bisa ngelakuin itu tapi bukan untuk saat ini
Gue juga pengen ngerasain kasih sayang itugimana kebahagiaan yang selama ini gue idamkan akan datang dengan sendirinya .
"Eh liam"kata seseorang
Dia adalahLiam yang merasa dirinya dipanggil lantas hanya menoleh
"Ngapain disini?" tanya lia
"Bukan urusan lu"jawab liam datar
Membuat lia merinding dan beberapa menit terdiam akhirnya lia membuka suara
"Gue ngeliat lu waktu dilorong sekolah tadi sama abanglu ,lu gapapa kan"?kata lia
"Gua baik "kata liam getir
"Liam ...hey look it me"sembari memalingkan wajah liam kedekatnya
"Gue tau lu gimana liam ,gue tau semua dari mata lu bahkan saat lu gak cerita sama gue , gue ngerti dari mata lu"- lia
"Lu tau kadang gue mikir sebelum tidur ,kalau gue tidur apa gue masih bisa bangun yah? Gue harap sih enggk"kata liam dengan senyum tipis ..
"Lu kok ngomong gitu sih!" Sarkas lia membuat liam kaget
Lah napa nih bocah :v"Apa"santai liam
"Huft liam gak seharusnya lu nyerah dengan keadaan ,"
Kata lia"iyah ada..TAPI KAPAN LIA!! KAPAN GUE NGERASAIN KEBAHAGIAAN ITU "teriak liam dengan air mata yang menetes
Lia tidak percaya ini ,apa yang dihadapannya ini benar benar liam,tapi kenapa serapuh ini dan kenapa semuanya begini.
"Gue capek lia,kenapa tuhan ngasih gue kehidupan gini , KENAPA GUE HARUS LAHIR KALAU MEREKA GAK PENGEN GUE LAHIR KENAPAA!!! "Frustasi liam
"Ya i know that but , setidaknya lu jangan nyerah dulu sekarang lu bisa nyerah kalau menurut lu ,lu gak kuat lagi "ucap lia penuh harapan
"Ahkk ga tau gue!!"sentak liam lalu pergi
"Gue tau lu kuat liam "lirih lia .
Sementara liam ........
"Woi liam udah elah dah mau istirahat nih "teriak dion
"Woi dajjal udah elah lo kenapa sih"ucap alex
Yaps that right sekarang liam sedang dilapangan basket meluapkan seluruh keluh kesahnya ,tidak lupa dia memakai kaos dalam berwarna putih yang membuat pesona liam semakin uwaw:v
Huwa bang liam seksi
Babang ini ade bawain minum
Babang liam kok makin ganteng
Tatapannya tajam eyyy
"Liam napa dah lex ,tumben amat tu bocah gitu ,"heran dion
"Iyah yah ,pasti nih dia punya masalah gimana nih"tanya alex
"Samperin yok khawatir gue"usul dion
Saat dion dan alex ingin sampai kepada liam sebuah suara membuat mereka berhenti
"Stay there"suara serak itu membuat keduanya berhenti
ya..itu liamSetelah mengatakan itu dia lanjut bermain basket dengan seluruh kekuatan sedangkan dion dan alex sudah pergi keujung lapangan ,
Liam tetap memainkan bola itu dengan sangat kuat. Serta mengahabiskan banyak tenaganya dengan bisikan yang selama ini menghantuinya
Kamu itu anak sial
Kamu seharusnya tidak dilahirkan
Lebih baik kamu mati!
Kamu tidak akan pernah memdapatkan kasih sayang dari kami
Kau anak pungut!!
Shuut..
Bola liam masuk mengenai ring basket dengan nafas yang tersengal akhirnya dia jatuh berlutut ditanah dengan nafas tersengal dan tatapan nya yang tajam kedepan .
Liam merasa hawa badannya panas dingin ,pening menjalar dikepalanya liam menutup matanya dan mengatur nafasnya .
Lu kuat liam
Lalu liam pergi ke kelas mengambil tasnya dan pulang kerumah ,yang membuat semua orang terheran akan sikapnya termasuk itu devan sendiri.
🥀🥀🥀
S E E Y O U N E X T C H A P💕
revisi 1 okt21
Lusyasya
KAMU SEDANG MEMBACA
william Argantara[SUDAH TERBIT]
Ficção Adolescente[BEBERAPA PART DIHAPUS] Jangan lupa follow akun author Ig:yubima luciaa