rintihan•°

2.1K 230 103
                                    

🗣️H A P P Y   R E A D I N G

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


🗣️H A P P Y R E A D I N G .

🐨🐨🐨

Gua ga pernah minta buat dilahirin.
Kalau gua bisa ,gua gamau
Lahir dikeluarga ini!
liam argantara

🐨🐨🐨

Typoo?!

Bayi yang kemungkinan ditunggu tunggu oleh seorang pasangan pastinya akan membawa kebahagiaan dikeluarga itu.

Buah cinta dari sebuah pernikahan akan terasa lebih lengkap jika seorang anak akan lahir kedunia diiringi dengan suara tangisnya yang menandakan bahwa dia sudah hadir .

Tapi mengapa liam berbeda?

Liam selalu bertanya itu dibenaknya ,jika melihat sebuah keluarga di taman dengan sang ayah yang menggendong sang anak ,suasana yang sungguh hangat dan liam ingin sekali seperti itu.

Seorang bayi yang tidak berdosa tidak tau apa apa ketika dia lahir,dia juga tidak diminta untuk dilahirkan ,tapi mengapa kalian membencinya seakan dia adalah bayi yang membuat aib dikeluarga kalian.

Dion dan alex masih setia menunggu liam terbangun dari lelap tidurnya yang indah
Mungkin dari dunia nyata nya.

Alex sedari tadi memandang kosong kedepan melihat wajah liam yang damai,bahkan mereka belum pulang kerumah mereka karena tidak akan ada yang menjaga liam.

Kalau suatu hari nanti gua beneran pergi kalian jangan sedih.

Gua bangga sahabatan sama kalian.

Jangan sedih kalau gua pergi yah

Hanya kalian yang gua punya

Gua pengen ketemu sama tuhan sshh


Kata kata dan suara lirihan itu selalu tersimpan erat di benak alex dan dion seakan liam mengatakan bahwa dia akan memang ingin pergi.

Dion tak sengaja melihat tangan liam yang bergerak sedikit demi sedikit dan menghampirinya

"Lex liam sadar" ucap dion yang membuat alex langsung bergerak mendekat ke liam

"Engh - shhh "ringis liam karena kepalanya sangat pusing tapi dia mencoba menahannya didepan para sahabatnya.

"Panggilin dokter cepat "ucap alex

"G-gausah disini aja"memberhentikan dion yang akan pergi tadinya.

"Ini minum dulu"kata alex memberikan liam minum

"Makasih"ucap liam tulus

Tiba tiba suasana menjadi hening,entahlah mereka masih sibuk berkutat dengan pikirannya masing-masing.

william Argantara[SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang