MISTAKE (?) 9

685 70 0
                                    


"Jess....chaeyoung bakal baik-baik aja kan ? putriku bakal baik-baik aja...."ucap tifany dengan khawatir.

"Iyaa chaeyoung bakal baik-baik aja, chaeyoung nggak akan tega ninggalin momnya sendirian" ucap jessica mencoba menenangkan tiffany.

---------------------------------------

Beberapa saat kemudian....

Kreekk

Setelah pintu terbuka, tiffany segera menghampiri dokter dan menanyakan kondisi putrinya.
"Dok, gimana dengan putriku ? Dia baik-baik aja kan ?" tanya tiffany.

"Dokter jangan diam aja, katak sesuatu"

"DOKTER...." teriak tiffany saat dokter tidak menjawab pertanyaannya.

"Maaf.....kami sudah berusaha sebaik mungkin, tapi pasien tidak terselamatkan" ucap dokter dengan berusaha setenang mungkin.

"ENGGAK......DOKTER PASTI BOHONG, CHAEYOUNG NGGAK AKAN NINGGALIN AKU HIKSS....HIKSS" teriak tiffany merasa nggak terima dengan ucapan dokter.

Tiffany berlari masuk ke ruangan chaeyoung. Terlihat suster yang akan segera menutup tubuh chaeyoung dengan kain kafan.

"BERHENTIIII.....HIKSS....HIKSS.....PUTRIKU MASIH HIDUP HIKSS....jangan tutup wajahnya...hiksss" teriak tiffany histeris dengan diakhiri suara lirih.

"Chaeyoung-ah.....ayo bangun, jangan tinggalin mom. Mom nggak bisa hidup tanpa chaeyoung hikss...maafin mom karena jarang punya waktu buat kamu." ucap tiffany mengusap wajah pucat chaeyoung.

"Jangan tinggalin mom hikss.....kasih mom kesempatan buat jadi ibu yang baik buat kamu hiksss....hiksss. Kasih mom kesempatan buat jagain kamu seperti seorang ibu pada umumnya.
Mom janji bakal jagain kamu dengan baik, mom bakal habisin waktu buat kamu, mom juga bakal berhenti kerja jadi model jadi kita nggak perlu sembunyi-sembunyi kalau mau keluar hiksss......hikssss.." ucap tiffany dengan lirih.

"Chaeyoung-ah.....mom bakal antar jemput kamu kamu kesekolah, mom bakal datang saat ada rapat orangtua di sekolah, mom juga bakal datang buat ambil raport kamu saat pembagian rapor hikssss.....jadi sekarang chaeyoung bangun yaaa.... mom tungguin kamu" tiffany berusaha ngomong tanpa menangis tapi nggak bisa, air matanya nggak mau berhenti keluar.

"Tiff...ikhlasin chaeyoung, biarin chaeyoung pergi tenang" ucap jessica

"ENGGAAAK......sampai kapan pun aku nggak akan rela ditinggal chaeyoung hikss...cheyoung-ah jangan tinggalin mommy hikss.....jangan tinggalin mom" ucap tiffany dengan lirih.

"Ini surat dari chaeyoung, tadi dokter mau memberikannya padamu tapi kamu karna keadaan dia memberikannya padaku" ucap tiffany sambil menyodorkan surat dari chaeyoung.

*****************

Tiffany saat ini duduk terdiam dikasur kamar chaeyoung. Ia sedari tadi memandang surat yang ada di genggamannya.

Sedaritadi air matanya terus mengalir, ia sangat merindukan putrinya. Ia merasa kesepian sendirian dirumah yang besar ini. Biasanya selalu ada chaeyoung yang menemaninya di rumah.

Ia baru sadar gimana kesepiannya chaeyoung yang selalu sendirian di rumah yang besar ini dalam waktu yang lama. Bahkan meskipun kesepian putrinya tidak pernah mengeluh, ia selalu menurut pada tiffany.

   👇

Short StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang