TFTS - 001

1.7K 119 9
                                    

[support cerita ini and enjoy reading✨]

*AUTHOR POV

KRRIIINGGGGG (bunyi alarm)
"Hoaaamm (menguap), buset berisik banget.." ucap Senja sambil mematikan alarmnya.

"jam berapa sih? Oh jam 06.30" lanjutnya dan dia tertidur lagi karena belum sadar kalau ini hari pertama dia kesekolah barunya.

"HAHHH??!!! JAM SETENGAH 7 GW TERLAMBAT ADUH BEGO!!" umpatnya sambil berlari menuju kamar mandi.

(setelah selesai mandi)

Dia melihat dirinya dari kaca lemarinya sambil merapikan dasi barunya yg ia kenakan.

"Semoga sekolah baru gw lebih seru dari sekolah lama gw.." batinnya.

"Pagi semuaa.." teriak Senja sembari berjalan menuju meja makan.

*SENJA POV

Di meja makan sudah ada 3 orang yg duduk disana. Ada papa, mama dan Kak Angkasa.

Aku kenalin satu satu ya. Dari papa, nama papa gw Jonathan Alatas dia laki laki yang gw sayang banget, sosok pekerja keras, tegas, dan super duper sibuk ngurusin bisnis dan perusahaannya. Tapi beliau selalu menyempatkan waktu dimana pun dia berada untuk selalu menghubungi anak anaknya.

Yang kedua mama, wanita tercantik yang pernah gw kenal, nama mama gw Chelsea Arletta dia adalah sosok ibu yang sangat pengertian dan selalu menemani dimanapun papa gw kerja, dari luar kota sampe ke luar negri. Karena abang gw sendirian disini makanya gw dipindahin dari Bandung ke Semarang buat nemenin abang gw, ya walaupun disini juga ada Bi Inah sama Mang Bondan sih.

Oke yang terakhir ada abang gw, abang yg super possessive bisa dibilang galak juga tapi kocak, namanya Angkasa Devano Alatas sering dipanggil bang Angkasa.

Dan gue Senja Clarista Alatas lahir di Semarang tapi beberapa tahun yg lalu gue tinggal di Bandung nemenin oma gue yang sakit disana sekaligus sekolah disana, gue pindah lagi ke Semarang baru kemarin dan bersekolah di tempat yang sama kyk abang gw SMA Galaxy Internasional School.

"Senja, udah siap sama sekolah baru nya?" Ucap papa.

"Siap ga siap harus siap hehe tapi takut" kataku.

"Takut kenapa dek?" kata mama.

"Takut temen temen ga bisa terima Senja" kataku dengan nada khawatir.

"Engga engga gw akan jagain lo 24 jam, ya walaupun gw sibuk osis si hehe" kata abang.

"Tapi bang gw juga gatau dimana kelas gw" ucapku.

"Gampang ntar gw temenin keliling liling sekolah dan kelas lo di XI MIPA 1" kata abang.

"Eh dek lo mau berangkat bareng papa apa gw?" lanjutnya.

"Bareng papa aja sejalan juga sama kantor" kata mama.

"Siap bu bos" kataku sembari memakan nasi goreng didepanku.

To be Continue...
***

[Jangan lupa vote and komen ya , biar aku rajin update🤗]

Twilight For The SkyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang