"Ocha, gue suka sama Lo."
"Prank."
"Gak, beneran. Lo mau kan jadi pacar gue?"
Raditya Margawa seorang pemimpin Gangster yang disegani diluar maupun didalam sekolahnya. Bukan cuma itu, Raditya atau kerap disapa Adit, adalah anak pengusaha tersukses...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Zozo Imut
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Reyrey dingin
****
Pagi hari telah tiba. Adit sudah siap dengan seragam kebanggaannya. Ia membuka pintu kamarnya dan turun untuk sarapan. "Good Morning, My BadBoy." Sapa Camelia dengan senyum yang mengembang.
"Morning, Mom." Balasnya tanpa Senyum.
"Sarapan dulu, Dit." Tawar Dika. Dan hanya dibalas anggukan oleh Adit.
"Mau roti atau nasi goreng?" Tanya Camelia.
"Roti." Jawab Adit singkat. Camelia pun mengangguk. Camelia mengambil dua lembar roti dengan diolesi selai Coklat kesukaan Adit. Meletakkannya di piring dan memberikannya kepada Adit.
"Thanks, Mom." Ucap Adit dan melahap rotinya.
"Adit, apa kamu membunuh orang lagi?" Tanya Dika dengan sorot mata tajam. Adit membalas tatapan tajam Dika, Lalu ia mengangguk. Camelia yang melihat jawaban Adit pun hanya bisa menghela nafasnya.
"Adit, mommy kan udah bilang, stop it. Mommy doesn't want the previous incident to happen again. Mommy is only worried about you." Ucap Camelia khawatir.
"Kita bukan ngekang kamu Adit, kita hanya ingin melindungi kamu. Kita pengen kam–" Ucapan Dika terhenti, karena Adit menggebrak meja makan. Dengan tatapan tajamnya, ia memandang Dika.
"Adit udah gede, dan bisa jaga diri." Ucap Adit penuh penekanan, lalu melenggang pergi. Dika yang melihat Adit pergi pun hanya bisa menghela nafasnya.
****
Motor besar berwarna merah dengan merk Kawasaki ninja H2 Carbon, berhenti disebuah rumah mewah dengan gerbang yang menjulang tinggi. Adit turun dari motornya dan berjalan mendekati gerbang tersebut.
