Kim Taehyung, pria yang berpijak di atas muka bumi ini dengan segala kesalahan. Dia telah di tangkap pihak polisi akibat cobaan membunuh temannya.
Jika sesuatu saat dirinya sudah bebas dari kurungan ini..apa kehidupannya akan kembali seperti sediak...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-000-
30 Mei
Ya, tepat di hari ini dimana seorang Jung Eunha akan berulang tahun, sekaligus menggenapkan usianya yang sudah menginjak 18 tahun. Tidak seperti peningkatan usianya di tahun-tahun yang lain, persiapannya untuk meningkat ke usia 18 tahun adalah waktu yang paling berat dan padat dengan pelbagai memori.
Berawal dari dirinya dan Taehyung dipertemukan, terjebak di dalam persetanan cinta dan kasus drastik yang menimpa kekasih tercinta nya, Park Jimin. Semua kejadian itu berlaku pada tahun yang sama.
Sebenarnya hari ulang tahunnya akan berlaku keesokan harinya, tapi teman-temannya malah bersikap berlebihan bahkan sibuk membahas sambutan yang akan dilaksanakan padahal Eunha sama sekali tidak mengharapkannya.
Gadis itu justru lebih memilih pergi bersama Taehyung berkeliling sekitar gedung sekolah sementara menantikan jam kelas selanjutnya bermula.
"Mereka benar-benar menjengkelkan. Katanya mahu membuat kejutan tapi jelas-jelas mereka membahaskannya tepat di telingaku. Memang dari segi mana itu bisa dibilang sebuah Birthday Suprise"
Eunha yang sibuk mengumpat sendiri disamping Taehyung manakala lelaki Kim itu hanya menampilkan senyuman tipisnya. Tak mampu menyembunyikan rasa gemasnya dengan gadis satu ini.
Namun Taehyung tak mampu mengekspresikannya lewat perbuatan. Lebih tepat dirinya masih dirasuki rasa kikuk dan tak bisa berkelakuan selayak status nya saat ini. Misalnya memeluknya bila rindu, mencubit pipinya ketika merasa gemas dan mengecup bibirnya tanpa sungkan.
Terlebih Eunha tidak pernah meminta semua itu, jadi Taehyung tak akan sigap mengambil langkah maju.
"Eunha-ah"
Eunha yang masih mengomel sejenak memberhentikan kalimatnya, lalu beralih manatap lelaki disampingnya. "Iya, kenapa?"
"Malam ini...kau tidak punya jadwal bukan?" Ucap Taehyung sekadar memastikan karena semua jadwal gadis itu ada tersimpan di dalam catatan pribadinya.
"Mmm...Mungkin, memang kenapa?"
"Bisa kau mampir ke apartmen ku" Tanya Taehyung dan mengejutkan Eunha lansung mengangguk tanpa ragu sedikitpun. Sungguh percuma sebelumnya Taehyung terlalu membimbangkan hal ini lantas takut Eunha menyalahkan tafsirkan ajakannya.
