19

559 58 0
                                    

Sebelum baca jangan lupa vote ⭐️
.
.
.
.
.
"Eomma, liat jaketku yang warna biru ngga ?" Teriak Yoora dari kamarnya yang di lantai 2.

"Engga sopan banget kamu teriak-teriak gitu!"

"Sini turun eomma ngga denger!!" Sahut ibunya dari bawah yang sedang memasak untuk sarapan.

Dengan ogah-ogahan Yoora menuruni satu-persatu anak tangga itu. Yoora mendekat ke arah meja makan kemudian kembali bertanya kepada ibunya "eomma, liat jaketku warna biru ngga ?"

"Eomma cuci."

"Ne ?!" Ucap Yoora sedikit berteriak membuat ibunya terkejut.

"Heh jangan teriak gitu.. ntar eomma jantungan gemana ?" Ucap Ibunya sambil mengelus dadanya.

"Tapi kenapa eomma ngga bilang ? Kan aku mau pakai itu besok." Ucap Yoora kesal sambil melipat tangannya di depan dada.

"Kamu punya banyak jaket, napa minta yang itu ?"

"Itu yang pas buat ootd ku besok."

"Iss.. pake yang ada aja." Jawab ibunya.

"Ihhh..."

Tok tok tok

Mendengar ketokan dari pintu depan membuat Yoora dan ibunya saling bertatap-tatapan.

"Yuki bolos lagi ?" Tanya Yoora.

Saking seringnya Yuki membolos di sekolah membuat guru-gurunya sering datang berkunjung ke rumah. Guru-guru itu sudah seperti tamu bulanan bagi ibu Yoora.

"Kamu aja yang buka Ra, eomma bosen liat mukaknya Jang Seo seonsaengnim."

"Aigoo." Jawab Yoora kemudian melangkah menuju pintu depan.

"Tunggu.." bisik ibunya kemudian berjalan menghendap-hendap ke dalam kamarnya.

Sebelum menutup pintu kamar, ibu Yoora berkata "bilang eomma lagi ke pasar. Oke ?"

Yoora hanya mengangguk sebagai jawabannya. Kemudian ibunya menutup pintu kamarnya. Melihat pintu kamar ibunya sudah tertutup sempurna, Yoora lalu membuka pintu utama rumahnya.

"annyeonghaseyo Yoora-ya." Ucap Gong Myung sambil sedikit membungkuk.

"Ahh Gong Myung oppa. annyeonghaseyo." Ucap Yoora kemudian membungkuk.

"Sini masuk." Ajak Yoora.

"Engga usah,aku mau ngasi tau kamu sesuatu." Ucap Gong Myung.

Yoora yang merasa heran mengangkat kedua alisnya kemudian bertanya "apa itu ?"

"Besok kan chuseok, Doyoung adikku mau kesini."

"Aku bakal ajak dia main disini bareng Yuki sama kamu juga."

Yoora yang mendengar itu diam seribu bahasa.

Gong Myung yang kebingungan menggerakkan tangannya di depan mata Yoora, memastikan Yoora masih tersadar.

"Yoora-ah ?"

Yoora menggelengkan kepalanya dengan cepat kemudian menjawab "ne ?"

"Boleh kan aku sama Doyoung main kesini ?" Tanya Gong Myung memastikan.

"Dengan senang hati."

"Tapi.. besok juga aku pergi ke Canada." Sambung Yoora.

"Jinjja?"

Cause you are an idolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang