Ch.6

1.2K 107 3
                                    

Alter Ego
Chapter 6 : Darkside; kau dan aku takkan pernah menjadi kita!

.
.
.

Prem baru saja kembali dari liburan bersama teman-temannya, ia tengah disibukkan dengan berbagai hal menyangkut pendidikannya dijenjang universitas, tak sulit bagi Prem untuk masuk kesalah satu univ terkemuka diwilayah ini, dengan GPA yang ia raih Prem tinggal tunjuk ingin masuk univ mana tanpa harus bersusah payah mencari tutor untuk membantunya ujian seleksi masuk univ.

Sementara Boun, anak itu menghilang sepulangnya dari Phuket. Ia terlihat sedikit berbeda.


Kediaman Guntachai

Tuan muda ini baru saja bergabung diruang makan, ia tak berbicara sedikitpun, sapaan dari beberapa kaki tangan ayah-nya tak digubris, Boun sedang menatap kosong piring didepannya.

"Kenapa?" Suara baritone dari orang diujung meja membuat Boun menaikkan pandangan.

"Tidak ada" Boun tersenyum sekilas, menegakkan punggung.

"Noppanut!" Seru pria paruh baya itu pada Boun.

"Sesuatu mengusik milikku, dan itu Bay" Boun berujar dingin.

"Apa dia cantik?" Goda tuan Guntachai pada anak semata wayangnya.

Boun melirik tajam, ia tau benar watak sang ayah, terlebih pandangan orang tua itu, yaa sedikit kolot.

"Jangan menaruh ekpektasi terlalu tinggi pada Boun, ayah mungkin akan kecewa" Boun berkata santai.

"Oh, apa itu anak dari Chawalitrujiwong? Namanya Warut? Apa aku benar?" Balasan tuan Guntasai membuat Boun membeku seketika.

"Baguslah jika ayah sudah tau" Boun masih bersikap biasa, meski dibawah sana tangannya sudah mengepal karena emosi.

"Apa hebatnya anak itu?"

"Bisakah kita tak usah bertengkar kali ini?"

"Ayah tidak memulai pertengkaran na~ kau bersikaplah lebih sopan pada orang tuamu!"

Boun menunduk "khraap, maafkan Boun"

Sesi makan siang kali ini terasa sangat canggung, Boun mengunci mulut hingga semua hidangan habis tak tersisa, pikirannya melayang jauh, memikirkan segala kemungkinan akan tindakan sang ayah nanti, terlebih Boun sedang dirumah, dan Prem mungkin saja lenyap dalam semalam.

.
.

"Meung (มึง = Loe *tapi disini digunakan utk menyapa org/ temen deket gitulah)" Sapa Jack saat melihat Boun berdiam diri dibalkon dekat ruang tv.

"Oh, hia. Wattdii" Boun membalas singkat.

"Pak tua itu hanya mengujimu" Jack menyikut Boun, ia tengah mencairkan suasana.

"Darimana ia tau Prem?"

"Kau salah minta bantuan sepertinya" Jack menatap kebawah, menunjuk seseorang yang sedang berbicara dibawah sana.

"Shiiaa... Kalian memberitahukannya pada ayah, ohooo... Kali ini kau tak akan lolos phi Gord!" Boun berteriak kencang.

"Ahahahaa... Tenanglah, bukan semata-mata salah Gord, kami hanya berjaga-jaga" Jack merangkul Boun mengusak kepalanya hingga rambut Boun berantakan.

"Kau pun sama! Apa hia Lee juga ikut dalam acara penghianatan ini?" Boun mendengus kesal.

"Mereka dalangnya bukan aku" Lee ikut bergabung.

Alter Ego [ BounPrem Fanfic ] || Hiatus Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang