36🌻

7.3K 425 9
                                    

"Bang gue ke kamar mandi dulu ya.kalian ke kelas aja gapapa"Gleo melangkahkan kakinya menuju kamar mandi sedangkan Alistair dan Alfistair menuju ke kelas nya dengan Alistair yang menenteng tas Gleo.

Gleo sudah memyelesaikan panggilan alamnya namun sayang nya ia menabrak bahu seseorang saat ingin keluar dari kamar mandi.

"Aw,eum sorry"Ucapnya seraya merapikan seragamnya kembali.

"Maaf lo ga gue terima!"ucapnya dengan tatapan sinisnya.

"Damn it!dia lagi dia lagi"Batin Gleo membalas tatapan gadis tersebut tak kalah sinis nya.

"Gue juga ga sudi ngucap maaf buat lo"Ucap Gleo dengan ketusnya.

Karin geram dengan perkataan Gleo barusan,ya gadis itu adalah Karin.Mantan sahabat Gleo,catat itu baik-baik!MANTAN SAHABAT.

"Bitj kayak lo mana pantas ngucapin maaf buat gue yang suci ini"

Gleo tersenyum miring menanggapi ucapan yang baru saja karin katakan "Yang bitj tuh lo apa gue hah?yang sering di pake om-om tuh lo ato gue?"

Karin memajukan langkahnya menyudutkan Gleo di pojok ruangan kamar mandi.

"Apa lo bilang?hah?!ulangin sekali lagi!"

"Yang bitj tuh lo apa gue?yang sering di pake om-om tuh lo ato gue?"Gleo sepertinya tidak mempunyai rasa takut sedikitpun.

Buat apa takut?toh dia juga tidak terbukti bersalah.

"Berani juga lo ya!"Tamparan tangan Karin mampu di tepis oleh Gleo dan mendorong Karin hingga ia terhempas jatuh tersungkur membuat amarah Karin memuncak.

Kari mengeluarkan sebuah pisau berukuran kecil dan kangsung ia goreskan ke lengan Gleo saat Gleo lengah.

Tanpa sadar Gleo terkena goresan yang Karin timbulkan di lengan kiri Gleo.

Gleo meringis kesakitan saar goresan itu mengeluarkan darah.

"Aww ishh"

"Itu belum seberapa Alvinda Frenanda Gleoviska"Desis Karin tepat di telinga Gleo.

Karin tidak hanya menggoreskan pisau nya di lengan Gleo,ia bahkan menendang keras kaki Gleo hingga badan Gleo luruh.

"Gitu aja lemah haha"Karin tertawa melihat musuhnya tidak berdaya seperti ini.

Lain dengan Gleo yang masih memegangi bangian yang terkena goresan pisau.

"Gitu aja dia bilang?lampir emang ni anak,syalan gue kenapa sih kok gabisa lawan dia kali ini.apalagi lengan gue sakit banget anjir!"Batin Gleo berbicara.

"Gila lo ya!"Bentak Gleo kearah Karin yang tersenyum miring melihat keadaan nya kacau seperti ini.

"Iya gue gila karna gue gabisa ngedapetin apa yang gue mau,tapi itu dulu.dan liat sekarang gue bisa kan ngedapetin apa yang gue mau,Veren contohnya"

"Gue tau lo tuh ga suka sama Veren.Lo cuman terobsesi kan sama dia?!ngaku lo!"Gleo tidak habis pikir dengan jalan pikiran Karin saat ini,entah mengapa sejak kejadian tadi ia sangat membenci Karin,bahkan lebih lebih membenci Karin.

"Kalo emang iya kenapa?lo gasuka?"karin menaikkan alisnya sebelah seraya bersedekap.

"Kalo gue bilang ga suka lo mau apa?"Gleo tidak henti-henti nya melawan Karin dengan sebisanya.

"Udah lemah aja masih songong lo jadi orang!"

Plakk

Plakk

GLEORAVISKA (END✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang