aku kalah lagi.
kemarin seharusnya aku sudah mati.
tanpa siapa pun di sini aku masih bertahan.
walau sebenarnya bertahan bukanlah hal yang aku inginkan,
tapi dunia ini terus memaksaku untuk terus bertahan dan bertahan lagi,
tidak peduli sudah banyak luka yang ku terima, mereka tetap memaksa ku untuk terus hidup dengan alasan yang tipikal "teruslah hidup... kamu berharga... sayangi dirimu sendiri...".
bosan. lelah. terhina. pasrah.
aku sudah yang melakukan yang terbaik bukan? apa itu semua masih kurang? apa itu semua memang tidak artinya sama sekali? ya memang masih kurang ternyata. tentu saja masih kurang bukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
katARTsis
Poesía"Memang disayangkan, bahwa si kancil, Tak dapat mengajarkan berlari cepat pada si keong."