Pukul 12:30 wib. Ibu, umi abi , bang thariq, kak fathia, kak iyyah, fatim, fateh, saleha dan qahtan sudah berada dirumah sakit.
Nk baru saja dari sekitaran rumah sakit, sebelum dan sesudah waktu zuhur. Nk berjalan di sekitaran rumah sakit. Karena ibu menyuruhnya, agar nanti persalinan nya lancar.
Kini nk sudah berada di ruang rawatnya kembali.
"capek banget deh, berasa abis lari. Padahal cumaan jalan jalan ke depan doang" jawab nk
"ya begitulah nk , ibu hamil memang seperti itu."ucap umi
"iya umi, ternyata begini ya rasa nya perjuangan ibu dulu" ucap nk
Ibu hanya tersenyum.
"A' , hauss" ucap nk
Saaih mengambilkan botol yang berisi air putih, lalu memberikan nya ke nk. Setelah itu nk pun meminumnya.
"ibu jadi gak sabar liat cucu pertama ibu, pasti ganteng seperti saaih" ucap ibu
"iya dong bu, kan saaih dady nya."ucap nk
"oh iya , kamu sudah siapkan nama untuk anak kamu?" tanya ibu
"udah bu" jawab saaih
"wah siapa bang?" tanya fateh
"ada deh, nanti aja kalo debaynya udah lahir" jawab saaih
"ah abang, dahal ateh mau tau" ucap fateh
"oh ya btw ini kok udah didekor ? kan belum lahir baby nya" ucap nk
Saat nk berada diluar, kak fathia memesan balon balon untuk mendekor ruang rawat nk.
Kini ruangan nk sudah dihias dengan balon balon berwarna putih biru dan tulisan "It's A Boy"
"iya dong dek, biar uwuw gitu. Gak apa apa belum lahir juga, kan otw." ucap kak fathia
"utu utu baik juga ya aunty fathia, nak" ucap nk sembari mengelus perutnya.
"iya dong, emang bang sep doang yang baik" ucap kak fathia
"wah kalo ada bang sep nih, pasti bakal bertengkar" ucap saaih
"wah itu udah pasti A' 😆" ucap nk terkekeh
Tiba tiba nk merasakan kontraksi kembali.
"aduh duh...A'...sshh...huuhh.." ucap nk sembari mengatur nafasnya
"kamu kenapa sayang?" tanya saaih
"perut...aaaww...aku....sshh....sakiitthh" jawab nk meringis kesakitan.
"cepat panggil dokter ih"ucap umi panik
"iya mi"ucap saaih
Saaih langsung keluar untuk memanggil dokter.
"sabar ya sayang"ucap umi menenangkan
"kaya nya ini kontraksi asli deh bu gen"ucap ibu
"bisa jadi bu nichole" ucap umi
Tak lama dokter fitri dan saaih datang, dokter langsung menutup hordeng. Untuk memeriksa nk, umi dan ibu langsung keluar. Tepatnya ke sofa.
"silahkan rebahan bu nk, saya akan periksa terlebih dahulu" ucap dokter
Nk menuruti apa kata dokter fitri, lalu dokter fitri pun memeriksa keadaan nk.
"bu nk baru pembukaan pertama" ucap dokter fitri
"apa ini yang dinamakan kontraksi asli dok?" tanya nk
"iya bu, ini kontraksi asli. Tetapi bu nk baru pembukaan pertama, jika nanti sudah pembukaan 3 , saya akan pindahkan ke ruang bersalin" jawab dokter fitri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Di Halalkan Mu <Saaih NK>
Fiksi Penggemar"Ku Ingin Nikah Dengan Mu, Jadikan Kau Suami Ku. Ku Ingin Kau Jadi Ayah Dari Anak Anak Ku, Sebut Nama Ku Binti Ayah Ku. Dan Semua Wali Kan Berkata SAH ! Ini Gila Tapi Ku Mau, Di Halalkan Mu.. Azeekk.." ucap seorang cewek "WOY BERISIK, GAK USAH NANYI...