Ketua Gengster | HRJ (End)

37 [ END ]

"Laura masih disini" Taeyong menatap Renjun lekat, walau kamu sudah tidak apa apa mengenai Laura tapi bisa saja Laura menghalalkan segala cata untuk mendapatkan Renjun

"gue udah nyuruh mereka buat usir Laura kembali ke negaranya"

Taeyong menghembuskan napas dalam, Renjun sedang berada di kamar Taeyong untuk beristirahat sebentar sedangkan kamu sudah terlelap tidur di kamar kamu karna kelelahan

"gua gabisa bayangain lagi klo ada masalah mengenai hubungan lo sama adek gue, ngeliat dia nangis hati gue sakit"

"gue juga sakit yong, y/n sempat benci gue walau gue gak ngelakuin semua itu" Renjun memejamkan mata sebentar

"lo sering sering luangin waktu buat dia" usul Taeyong, Renjun tersenyum

"ya, gua bakal Lamar dia" Ucapan Renjun membuat Taeyong yg tadinya merebahkan diri di kasur langsung meloncat berdiri

"APA?!" taeyong menganga, pasti telinganya salah dengar

"ingat woi! Y/n masih seko—"

"pas udah lulus" Renjun beranjak Pergi dari kamar Taeyong "Gue pergi"

"menyesal ku ikut kaoo" Jaemin memandang kesal Mashiho

"santai bentar lah kak,  datar bgt idup—"

"gak usah ceramah Bocah!, gue ada urusan penting lo bisa pulang sendiri kan?" Jaemin mengingat kalau Mashiho masih anak anak yaa walaupun umur mereka hampir beda dua tahun, tapi meurutnya Mashiho masih sangat bocah

"bisalah!"

Jaemin tersenyum remeh lalu Pergi mninggalkan Mashiho yg masih duduk santai kembali melanjutkan Game Onlinenya

Mashiho mematikan layar hpnya dia merenung sebentar lalu bergegeas pergi dari sini, dia baru saja ingat kalau Mingyu akan bisa menemukannya disini dan menangambil semua poperti

"gue harus pergi" Mashiho berlari kencang dan membawa  semua poperti kakaknya lalu masuk kedalam mobil dan melajukan kencang mobilnya, jahat buet dah._.

Selang beberapa menit Mingyu dan Minhyuk bergegeas masuk kedalam, mereka diam mematung semuanya kosong

"Anak itu!"

"kita harus kembali ke korea" ucapan Sora membuat Reva dan Zelin menatapnya heran, kenapa mendadak? Mereka baru saja menikmati indahnya pantai

"Renjun menyuruh anak buahnya untuk mengusir kita dan membawa paksa kita ke Korea, dari pada kita di lakuin kaya penjahat mending kita pergi duluan" Jelas Sora panjang lebar

"dari mana lo tau?" Pertanyaan Zelin langsung mendapat sentilan dari Reva "kan dia ahli dalam komputer! Di apart Sora juga naroh bbrp barang"

"oke kalo gitu, kita langsung kebandara tinggalin Laura males gue" Zelin berdiri dari duduknya dan bersiap siap

Ckelk

Laura membuka pintu apart bukannya melihat teman temannya dia malah melihat empat pira berbaju hitam memandangnya dingin

"Siapa kalian!?"  keempat pria itu langsung melempar barang barang Laura tepat di hadapan Laura membuatnya membulatkan mata kaget

"BERANINYA!"

"Pergi dari sini dan kembali kekorea" Laura tersenyum sinis

"kalian tidak akan bisa mengusirku"

"kami akan menyeretmu pergi dari sini dan berjalan ke pesawat" jawab salah satu pria yg tatapannya tetap dingin

"Cih kalian mencari masalah denganku, aku akan berteriak pasti orang orang akan mencap kalian sebagai penjahat"