15 | satu tahun

288 66 44
                                    

ᴄʜᴀᴘᴛᴇʀ ғɪғᴛᴇᴇɴ :

ᴄʜᴀᴘᴛᴇʀ ғɪғᴛᴇᴇɴ :

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

20XX, March



"Yeonjun, ngapain???"

Hyerin terdiam melihat Yeonjun dibalut pakaian nyentrik yang herannya terlihat cocok pada lelaki itu.

Kencan untuk satu tahun berjalannya hubungan mereka. Jalan yang sudah mereka lewati. Langkah baru yang akan mereka sambut.

Yeonjun mengulas senyum kecil, "Ayo gih. Hari ini aku pinjem mobil papa soalnya kelihatan mendung."

"Wah... Misi ya , om, Hyerin numpang," salam Hyerin saat menaiki mobil putih itu. Padahal hanya ada mereka di sana.

"Kita mau kemana?" tanya Hyerin, mengamati Yeonjun yang menyetir .

Yeonjun memang keren. Saat mengendarai motornya, ataupun menyetir mobil seperti sekarang. Terlebih pakaiannya.

"Keliling. Sambil cerita, mampir mampir beli jajan. Pokoknya seharian kamu aku pinjem."

Hyerin tertawa gemas, "Nyalain lagunya."

Alunan musik pop mewarnai isi mobil. Tidak ketinggalan tingkah mereka yang bergaya seolah menjadi penyanyi, atau bahkan membayangkan sedang syuting music video.

"GIRL YOU'RE THE ONE I WANT TO WANT ME!" Hyerin menganggukkan kepalanya heboh. Membuat Yeonjun ikut tertawa.

Membuka mulut, Yeonjun menyahut, "AND IF YOU WANT ME, GIRL YOU GOT ME!"

Asik karaoke sendiri sambil mengelilingi kota. Tepat setelah lagu habis, Yeonjun menghentikan mobil di depan kedai cemilan pinggir jalan.

"Kulineran dulu, ayok turun."

✧・゚: *✧・゚:*

"Mau?" Hyerin menawarkan makanan di tangannya untuk Yeonjun.

Tentu saja, lelaki itu membuka mulut menyambutnya. Menikmati acara piknik mereka di pinggir pantai. Cuaca yang rupanya sedang bergurau tadi pagi.

Sembari melihat cakrawala yang mulai berubah oranye, sepasang muda-mudi itu duduk di atas pasir beralaskan selimut. Dengan pakaian nyentrik mereka, menikmati banyak makanan yang dibelinya dalam perjalanan.

Mereka tidak butuh hal mewah untuk merayakan peringatan ke-tiga ratus enam puluh lima hari hubungan mereka. Cuma butuh satu sama lain untuk berbagi cerita sepanjang hari.

"Rin, yang ini enak. Besok pulang sekolah beli ini lagi aja ya?" tunjuk Yeonjun, berharap.

"Iya. Kamu kapan ujian?"

"Bulan depan. Aku capek belajar terus. Makanya seharian ini aku buat istirahat bareng kamu. Lagian kayaknya sejak aku kelas tiga aku jarang perhatiin kamu..."

Hyerin tertawa kecil, "Nggak apa, Yeonjun. Masa depanmu prioritas dulu sekarang."

"Perhatian banget, pacar siapa sihhh?" Yeonjun gemas. Bahkan mengepalkan tangan saking gemasnya.

"Lagipula, kamu tau aku selalu di sini tiap kamu capek. I'll hug you tightly!" Hyerin merentangkan tangannya, seakan ingin merengkuh Yeonjun yang duduk di seberangnya.

Yeonjun kembali tertawa. Gadisnya yang menggemaskan. Gadisnya yang pengertian. Sungguh keterlaluan kalau Choi Yeonjun tidak bersyukur untuk hal ini.

"Oh iya." Yeonjun merogoh sakunya. Mengeluarkan sesuatu dari sana. Beranjak untuk duduk di belakang Hyerin.

Merasa sesuatu mengalungi lehernya, Hyerin melirik kecil. Mulai terharu.

"Ini apa?"

"Hadiah. Cantik." Yeonjun tersenyum puas. Hyerin terlihat cocok dengan kalung pemberiannya.

Hyerin tersenyum manis, "Bagus ya? Hehehe, aku juga punya. Kemarikan tanganmu."

Hyerin mengikat gelang di tangan Yeonjun. Gelang yang kebetulan serupa dengan kalung yang diberi Yeonjun.

Senyum Yeonjun mengembang. Terlampau bahagia. Lelaki itu mengecup pucuk kepala Hyerin yang masih sibuk mengikat gelangnya.

Hyerin tersentak. Mendongak dan menatap Yeonjun malu. Hendak memprotes, tapi Yeonjun lebih dulu mengecup hidung mancung Hyerin kilat.

Masih belum diberi kesempatan melayangkan protes, Yeonjun memeluk Hyerin erat.

"Selamat satu tahun hari jadi, Hyerin-nya Yeonjun."

"Hahaha, selamat hari jadi, Yeonjun-nya Hyerin." Pelukan itu disambut hangat, lupa perihal protes yang sebelumnya mau dilayangkan.

"We're clingy."

"But I like it tho."


•tbc•

nih setaunnya hyerin - yeonjun buat nemenin malming :]

mantan | choi yeonjun [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang