part 14

9 3 0
                                    

" gak boleh." Jelas Zacky lagi.

" Kenapa ?! Bukankah..." Tanya Elisha tak mengerti, matanya sembab menahan tangisnya.

Tangan Zacky masih setia mengelus pipi Elisha.
" Bukankah kemarin sudah ku bilang kalau aku sudah mengerti." Balas Zacky

" Mengerti tentang apa ?!."

" Saat itu kamu tak memilihku kan. Liz, mau gimanapun juga kamu selalu dan akan selalu mendahulukan orang yang penting bagimu kan ? Makanya aku tak boleh. Sampai saat inipun aku masih menganggapmu yang paling penting di hidupku, jadi aku mengerti keputusanmu saat itu..." Jelas Zacky

Setetes air mata Elisha membasahi pipi mulusnya, dan dengan sigap Zacky menghapusnya. Dipandangnya wanita yang sangat berarti baginya. Zacky tahu Elisha sedang bimbang.

" Orang yang kamu sukai bukanlah Ethan. Tapi aku tak boleh begini padamu.." ujar Zacky menarik tengkuk Elisha pelan.

Mengarahkan perlahan hingga ujung hidung mereka menempel. Elisha memejamkan mata bersamaan dengan meluncurnya beningan air mata hingga menjatuhi pipi Zacky. Zacky hanya tersenyum tipis dan kemudian mengecup pelan dahi Elisha.

Elisha meresapi sentuhan lembut bibir Zacky di dahinya. Kemudian membuka mata saat sentuhan bibir itu menjauh.

" Zack..." Lirih Elisha pilu

Zacky memasang senyum yang sangat menenangkan bagi Elisha.

" Aku akan selalu menunggumu sampai dirimu menyadari bagaimana perasaanmu sendiri Liz. Aku tau kamu selalu berusaha untuk tidak melukai kak Ethan kan. Seperti sekarang ini." Ujar Zacky lembut

" suatu hari nanti. Kapanpun itu, maka saat itu juga ayo kita lanjutkan hubungan kita yang sempat tertunda." Lanjut Zacky lagi menggenggam tangan Elisha dengan erat

Harapan yang dibuat Zacky membuat air matanya semakin tumpah, Elisha membalas genggaman tangan Zacky tak kalah erat.

' aku dan Zacky akan memiliki masa depan bersama. Mungkin seperti itulah bayangan masa depanku nanti.' pikir Elisha yang tak kuasa menahan air matanya.

Zacky menenangkan Elisha dengan mengelus kepala wanita yang amat dia sayangi itu.

" Zack, kamu di mana sih ?!." Panggil suara nyaring yang membuat aktivitas haru Elisha berhenti dan dengan segera melepas genggaman tangannya dan menghapus jejak-jejak air matanya

Elisha sedikit familiar dengan suara wanita itu. Kepalanya menoleh ke belakang dan mendapati tubuh Keira yang juga terkejut menatapnya.

' pacarnya Zack ?!.' batin Elisha
" Ah, itu aja Zack. Makasih ya udah mau sampaikan pesanku ke kak Ethan. Kalau gitu aku duluan ya." Ujar Elisha berpura-pura dan segera berdiri yang kemudian pergi.

Saat melewati tubuh Keira Elisha tadinya hendak tersenyum sapa namun diurungkan melihat tatapan Keira yang terlihat tidak suka padanya. Zacky bangun dari posisinya dan hendak menahan Elisha namun gagal karena Elisha segera berlalu dengan cepat.

" Ah Zack, aku mencarimu kemana-mana dari tadi." Rengek Keira yang secepat kilat merangkul manja tangan Zacky

Zacky masih diam menatap pintu yang dilewati elisha tadi.

" yang tadi itu pacarnya kak Ethan kan ?." Basa-basi Keira.

Zacky hanya mengangguk pelan dan melepaskan rengkulan Keira.
" Kenapa Kei" tanya Zacky singkat tanpa menoleh pada Keira

" What's wrong with you,Zack ? Kenapa nada bicaramu begitu ?." Tanya Keira datar

Zacky pun menoleh ke arah Keira. Wajah Keira terlihat sedih dan frustasi.

Delete or Return (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang