𝐢𝐧𝐜𝐨𝐦𝐩𝐥𝐞𝐭𝐢𝐨𝐧 || 𝐬𝐨𝐨𝐧𝐡𝐨𝐨𝐧 [𝐞𝐧𝐝]

²

⚘⚘⚘

"kak yoon! ada sipit!" teriak jihoon dari dapur. perlu saya ingatkan lagi kalau ini rumah, bukan kebon jati?

"sipit sia- eh elu nyong, pakabar?" yoongi menepuk bahu soonyoung.

"baek bang. abang kapan pulang?"

"tadi pagi. sekalian gue mau mantau tu si anak curut dirumah, kalo gada yang jagain terus kenapa2 kan bisa digeplak ibuk gue."

"mana ada yang berani sama dia bang. orang punya mulut pedesnya kek boncabe lepel 30."

"ada yang ghibah in gue nih keknya." nyinyir jihoon keluar dari dapur.

"fiks, kupingnya udah pro buat nguping."-soonyoung

"mau gelud? hayu atuh." jihoon menaikkan sweater bagian lengannya bermaksud menantang.

"astaga ni bocah bedua masi sama aja kayak 6 taun lalu. damai sehari aja napasi, kuping gue panas lama2 kalo denger klean ngoceh mulu." yoongi menengahi.

"huft, kalo gitu gue keatas ya kak. mok tidor!" pamit jihoon naik tangga.

"beneran tidor lhoh. jangan maen hape, jangan bikin lagu, jangan nge game di komputer, jangan nge-"

"sssttt bacot. dedeknya babang yoongi mok bobo ganteng. papai~" jihoon melambaikan tangannya alay dari lantai atas terus ke masuk ke kamar.

". . .gila tu bocah."-yoongi

"nah tu tau. eh, kalo gitu gue balik dulu ya."-soonyoung

"lhah ko cepet amat?"-yoongi

"udah malem bang."-soonyoung

"ga kangen lu mabar sama gue?"-yoongi

"oh? mmm, laen kali aja. ntar mamah nyariin. thah, soalnya gue ga bawa hape juga."-soonyoung

"okelah. besok2 kesini ya, gue bakal balik ke busan hari minggu besok. cuma dapet libur seminggu."-yoongi

"sip bang. gue pamit."-soonyoung

"hm, tiati."-yoongi

setelah soonyoung keluar, yoongi udah mau masuk ke kamar sebelum jihoon keluar kamar dan memeluknya dari belakang.

"oi, katanya mau tidor." yoongi membalik badannya lalu mengusap rambut jihoon.

"cuma seminggu disini?"

"iya, besok minggu gue udah pergi lagi."

"kok cepet banged sik?" jihoon mempererat pelukannya.

"ya mau gimana lagi."

"pokoknya seminggu penuh, kak yoon tidor sama gue. titik gapake koma." ujar jihoon dengan wajah memelas bak balita yang minta mainan baru. yoongi terkekeh kecil.

"hm, lu udah gede aja ya ternyata. gue masi ga rela." yoongi menggendong jihoon seperti koala.

"huu, gue gamau ya jadi bayi terus-terus an. lee jihoon itu punya masdep yang cerah secerah idup gue sama lee minho."

"yeu goblok, itu mah ngayal."

"bodoamat, gue jodoh lee minho."

"awas aja ntar nikahnya sama unyong."

"iyuh, jijik gue. sipit gitu emang bisa liat masdep."

"lu juga sipit kerdil."

"ah, ga seru lo bang."