Chapter 17

4.7K 567 9
                                    

Luna dan Bianca beranjak dari tempat duduknya ia pergi ketoilet tapi tidak lebih tepatnya hanyalah alasan mereka ketoilet, mereka menemui seseorang yang sudah sempat ia suru

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Luna dan Bianca beranjak dari tempat duduknya ia pergi ketoilet tapi tidak lebih tepatnya hanyalah alasan mereka ketoilet, mereka menemui seseorang yang sudah sempat ia suru.

"Sekarang tugas lo, gangguin mereka berempat yang paling penting tuh yang pake baju Unggu sama pake baju Biru, paham kalian" Suru Luna.

"Oke paham" Ucap Empat laki-laki suruannya Bianca dan teman-temannya.

"Nanti disana ada temen kita, yang pake switer ungu sama hitam dia bakal vidioin kalian, jadi kalian pokus dengan targetnya" Jelas Bianca.

"Oke" .

Laki-laki itu langsung menghampiri meja yang tengah diduduki oleh Aqeela dengan yang lainnya.

"Hay Mik" Sapa laki-laki itu.

"Yaampun fajar apa kabar lo" Mika yang pura-pura bahwa ia kenal dengan cowo itu, padahal itu cuma rencana mereka saja.

"Oh ya kenalin nih temen-temen gue" Ucap Mika.

"Wih cantik-cantik banget ternyata temen-temen lo" Ucapnya dengan tampang cowok-cowok brengsek.

"Iyalah" Mika.

"Nama lo siapa?" Fajar menjulurkan tangannya pada Saskia, Saskia ragu dengan orang ini orangnya sangatlah aneh, Saskia mau tidak mau.

"Saskia".

"Oh Saskia, cantik banget ya lo" Fajar merangkul Saskia.

Saskia menebasnya sampai-sampai ia refleks menamparnya "Jangan macem-macem sama gue".

"Cantik-cantik galak ya kamu" Ucapnya.

"Nama lo siapa?" Salah satu laki-laki itu menjulurkan tangannya pada Aqeela, Aqeela pun memperkenalkan dirinya, tetapi lelaki itu malah melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan Fajar, mereka melakukanya berbarengan.

Tetapi tidak dengan Ratu dan Sandrina ia hanya berkenalan sebatas jabat tangan saja, Aqeela menggeserkan tangan laki-laki itu pada pundak nya ia terus menerus mengodanya, Aqeela merasa sangat lah risih.

Tiba-tiba sicowok yang terus menerus menggoda Aqeela, dipukul dari belakang hingga ia terjatuh kelantai.

"Jangan macem-macem sama cewek gue" Ucap Rassya sambil memegang kerah baju sicowok yang sudah terjatuh dilantai.

"Rassya" Kaget Aqeela yang tiba-tiba saja Rassya muncul.

"Kak Rassya" Saskia.

"Loh Kak Rassya" Ratu.

"Qeel? lo minta jemput kak Rassya" Tanya Sandrina.

"Ngga, gue ngga ngomong apa-apa sama Rassya, gue juga kaget tiba-tiba Rassya dateng" Aqeela.

"Kenapa ada si Rassya disini sih" Bingung Mika begitupun dengan Ayla.

"LO PASTI ORANG SURUHAN, NGAKU NGGA LO, SEBELUM GUE BENER-BENER HABISIN LO" Bentak Rassya.

You & Me [ TERBIT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang