Mood Swing

10.8K 387 28
                                    

"Sorry sorry ga sengaja tadi didor------ DIAZ?!"

Happy reading:)

Seorang wanita cantik berkulit putih,tinggi semampai dan bertubuh ideal terkejut melihat orang yang tidak sengaja ditabraknya

"Maaf anda siapa?" tanya Aya pada wanita itu karena Diaz hanya mengeluarkan ekspresi datarnya dan seolah acuh pada wanita itu.
"Yaz aku kangen banget sama kamu, kamu kemana aja aku nyariin kamu" wanita itu berhambur ke pelukan Diaz, Diaz kaget langsung melepas pelukan wanita itu. "Apa lagi ini Tuhan belum lama baikan kenapa akan ada masalah baru" batin Diaz. Ingin rasanya Aya menampar wanita yang telah lancang memeluk suaminya tapi dia tidak mungkin untuk melakukannya di tempat umum dan jika hal itu dilakukan maka bisa saja hal buruk terjadi.

"Diaz kamu ga lupa sama aku kan"ucap wanita itu tanpa mempedulikan pertanyaan Aya, hal itu membuat Aya emosi namun ditahannya kemudian Diaz dan Aya beradu pandang, dengan tatapan tajam Aya tentunya.
"Siapa?" tanya Diaz dengan ekspresi datarnya
"Aku Rissa yaz , masa ga ingat"ucap wanita bernama Rissa dengan senyum mengembang
"Saya tidak kenal"ucap Diaz dengan tatapan yang sulit diartikan

"Padahal kita waktu SMA kemana mana bareng, bahkan kamu sering nganterin aku pulang kalo ada kegiatan yang selesainya malem" ucap Rissa sambil menatap Diaz dan Aya hanya menyeritkan dahinya.
"Maaf saya ga kenal anda" ucap Diaz menggenggam tangan Aya yang perlahan mundur untuk menjauh. Diaz tau Aya pasti cemburu dan salah paham dengannya lagi Diaz tak ingin itu terjadi.

"Kamu tega banget sih, aku Margaretha Clarissa wakil kamu di OSIS dulu" ucap Rissa yang menarik tangan Diaz untuk di genggamnya tapi ditepis oleh Diaz
"Mage" mendengar ucapan Diaz, Rissa tersenyum karena Mage adalah panggilan dari Diaz untuknya dulu.
"Siapa lagi ini Mas, kenapa kamu selalu buat hatiku sakit? Salahkah aku telah mencintaimu? Apa kamu bohong berkata bahwa aku adalah bidadari syurgamu? Bolehkah aku egois bahwa kamu hanya milikku?" batin Aya dengan tatapan sendu.

Mereka berbincang bincang sebentar, tapi Aya hanya diam, dengan senyumnya yang masih mengembang Rissa pamit karena atasannya menghubungi untuk segera bertemu membahas sebuah kasus.

"Aku yakin bakal dapetin kamu Diaz, dari dulu hatiku hanya untukmu tak kan berubah semoga kita bisa bersama hidup bahagia"batin Rissa.
Rissa tidak tau bahwa Diaz sudah menikah, karena dari tadi ia tidak mempedulikan keberadaan Aya. Rissa juga tidak melihat saat tangan Aya digenggam Diaz.

"Mau beli apa lagi dek?" tanya Diaz pada Aya yang sedari tadi diam.
"Pulang" hanya itu yang diucapkan Aya
"Yakin ini udah semua?" tanya Diaz lagi dengan menatap Aya
"PU-LANG" ucap Aya penuh penekanan dan pergi begitu saja, Diaz tau dan paham bahwa Aya kembali marah padanya. Siapa yang tidak marah jika dari tadi hanya dicueki dan malah mengobrol dengan wanita lain apa lagi Diaz tidak mencoba memperkenalkan Aya sebagai istrinya.
"Huftt ngambek lagi sabar Diaz sabar"batin Diaz

Setelah membayar belanjaan Diaz menuju mobil, yah Aya memang sudah berada disana duduk diam dan menutup matanya. Aya tidak sadar jika Diaz sudah di sampingnya. Diaz memasangkan safe belt pada Aya membuat Aya tersentak kaget. Kemudian mereka melaju meninggalkan area supermarket tersebut.Hanya hening selama perjalanan tidak ada sepatah kata pun yang dikeluarkan dari mulut baik Aya maupun Diaz.

Setelah sampai di rumah Dinas , Aya membawa barang belanjaan dan kemudian menatanya di dapur. Diaz ingin membantu tapi Aya bersikap dingin dan acuh membuat dia mengurungkan niatnya. Diaz kemudian duduk untuk menonton tv.

Setelah selesai merapikan belanjaan Aya menyusul Diaz dia duduk dengan adanya jarak antara dirinya dan Diaz.
"Ponsel" ucap Aya pada Diaz sambil mengulurkan tangannya meminta ponsel Diaz. Diazpun memberikan ponselnya pada Aya. Diaz tidak mau menolak karena takutnya Aya semakin marah padanya.

Pasanganku TNI AD (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang