Chapter 5 - Sombong?

728 113 41
                                    

Seokjin sebenarnya merasa sedikit heran dengan Jungkook.

Kenapa anak itu terkadang bertingkah seperti ia lebih sibuk dari dirinya sampai-sampai mengantar Taehyung pulang saja tidak bisa?

Hari ini sama seperti beberapa hari lalu, ketika Seokjin akan pulang Jungkook memanggilnya dan meminta tolong padanya untuk mengantar Taehyung pulang.

Alasannya "Gue mau ketemu bu Yasmin, kemarin ketinggalan ulangan harian jadi dikasih kesempatan hari ini"

Mungkin Seokjin akan mudah menyetujui saat Jungkook pertama kali memintanya untuk mengantar Taehyung hanya karena ia belum tau jika pria manis itu adalah pacar Jungkook.

Lalu yang kedua? Apa iya dirinya perlu mengantar Taehyung sementara dirinya pernah menyimpan rasa tertarik untuk Taehyung?

"Emang mau ngapain sih lo, sok sibuk banget. Kalaupun emang ada keperluan ya anter dulu pacar lo, nanti baru lo pergi lagi. Gitu aja repot"

Dalam hati Taehyung menanyakan hal yang sama pada Jungkook, tapi tentu saja tak berani menanyakannya langsung.

Taehyung hanya takut jika nantinya Jungkook akan berpikir ia terlalu banyak menuntut ini itu padahal mereka hanya pacaran, dan bahkan belum genap satu bulan.

Diam-diam Taehyung memperhatikan wajah Jungkook dan Seokjin bergantian, kenapa aku jadi ditengah-tengah mereka yang cuma bahas aku pulang sama siapa sih?

Karena merasa tak enak pada seniornya Taehyung memegang pergelangan tangan Jungkook.

"Kookie, aku bisa pulang sendiri"

"Minta jemput sama bunda juga bisa, kamu kenapa malah mau repotin Kak Seokjin. Gak enak tau.. siapa tau kak Seokjin ada keperluan lain"

Seokjin menoleh pada Taehyung,

Maksudnya bukan ngerepotin sih.. tapi yaudah lah terserah dia mau mikir apa.

Jungkook mengelus rambut Taehyung, membuat Seokjin refleks membuang muka.

Iri,

iri,

iri.

"Aku takut kejadian kaya kemarin Tae, kalau motor mas ojol ada masalah terus ternyata bunda kamu gak bisa jemput juga"

"Udah sama Bang Seokjin aja sayang, dia pasti gak ngerasa direpotin"

Taehyung baru akan menjawab, lalu Seokjin menyeletuk "Kook lo bujuk Taehyung juga buang-buang waktu"

"Kalau dari tadi waktunya lo pake buat nganter dia balik juga masih keburu. Udah ah gue duluan, anaknya juga ogah balik sama gue kali"

Tanpa tau apa yang akan terjadi selanjutnya, tanpa mau menunggu jawaban Jungkook ataupun Taehyung.

Seokjin menancap gas motornya meninggalkan area sekolah.

Entahlah dia sedang tidak ingin jadi baik hati.

Apalagi pada pacar orang lain.

====

Taehyung melamun sebentar saat sudah tiba dikamarnya.

Tadi setelah Seokjin pergi, pada akhirnya Taehyung pulang dengan Jungkook-jungkook juga.

Mungkin pria itu tertohok dengan perkataan Seokjin atau mungkin hanya benar-benar khawatir Taehyung pulang sendiri.

Sambil membuka kaus kakinya Taehyung bergumam, "Perasaan aku gak bilang gak mau, kak Seokjin kenapa bisa nyimpulin gitu ya? Apa sebenernya dia emang cuma keberatan aja kalau aku tebengin kedua kalinya?"

Pacar Orang [JinV]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang