Chapter 6 - Diantar lagi

799 126 54
                                    

Beberapa hari belakangan, Taehyung selalu pulang bersama Jimin.

Entahlah apa kesibukan Jungkook sampai-sampai selalu ada alasan untuk tidak pulang bersama.

Selama dua bulan berpacaran Taehyung dan Jungkook bahkan hanya menghabiskan waktu di kantin atau kadang diperpustakaan ketika pria itu mau menemaninya mengerjakan tugas.

Taehyung bukan menuntut Jungkook untuk selalu ada atau mengantarnya kemana-mana, hanya saja semakin lama rasanya semakin ada salah dengan Jungkook.

Tapi Apa?

Lalu hari ini, Jungkook mengajaknya ke rumah pria itu. Dan karena itu Taehyung pikir kecurigaannya hanyalah salah paham.

Mereka mengerjakan tugas bersama, bahkan Ibu Jungkook sampai membuatkan kue kecil untuk keduanya.

Disini mereka sekarang, di kamar Jungkook dengan buku yang sedikit berantakan diatas karpet.

"Taehyung, dulu aku kira kamu banyak omong orangnya, ternyata lebih banyak diem. Mana kamu belajar terus, aku kan ajak kamu kesini bukan buat kerja tugas"

Taehyung menoleh pada Jungkook, sedikit tidak nyaman karena pria itu terlalu dekat dengannya. "Kookie bisa mundur dikit? Eumm.. posisi ini mungkin bisa bikin Mama kamu salah paham"

Jungkook menjauh, tapi wajahnya terlihat sekali jika ia kesal dengan perkataan Taehyung "Kemarin aku liat kamu ngobrol sama Hyungsik kelas dua belas itu? Ngapain?"

Merasa jika Jungkook dan dirinya memang perlu mengobrol Taehyung menutup bukunya, "Kak Hyungsik nawarin aku buat ikut nyumbang lukisan buat pameran nanti. Kayanya aku mau.."

"Ngapain ikut kaya gitu? Gak ada gunanya deh aku rasa. Paling-paling kamu mau cari perhatian senior aja kan? Lukisan kamu sama punyaku juga masih bagus punyaku Tae"

Taehyung diam, ah jadi menurut Jungkook begitu?

Ia melihat jam dipergelangan tangannya, kemudian merapihkan buku.

"Aku mungkin gak perlu pujian kamu tentang lukisanku, tapi seenggaknya kamu hargain usahaku dulu. Udah berapa kali ya kamu bilang kalau hobiku lukis ini gak berguna"

"Kamu gak mau belajar bareng kan? Yaudah aku pulang aja Kookie, kamu mungkin ada urusan juga diluar rumah kaya biasanya"

Jungkook menarik lengan Taehyung sedikit keras, "Kamu nyindir aku? Kamu gak percaya kalau aku gak macem-macem?"

Taehyung berusaha lepas dari cengkraman Jungkook tapi pria itu malah menariknya lebih keras hingga ia meringis dibuatnya.

"Jungkook, sakit"

Akhirnya pria itu melepaskannya, dan memasang raut bahwa ia merasa bersalah "Maaf aku cuma kesel karena kamu gak percaya aku Tae"

"Padahal aku sayang sama kamu banget. Kita kan udah lama kenal masa kamu masih curigaan"

Sejujurnya Taehyung masih sedikit terkejut dengan sikap Jungkook tapi ia berusaha untuk tak menunjukannya.

"Kamu juga curiga terus sama Aku Kookie, kamu bahkan sampe gak bolehin aku ikut ini itu karena cemburu"

Jungkook menatap matanya dalam, lalu wajahnya mendekat pada Taehyung "Aku cuma takut kamu nyaman sama orang lain, kamu tau kan kalau banyak yang tertarik sama kamu. Aku cuma berusaha jaga miliku Tae"

"Taehyung aku boleh cium bibir kamu?"

====

Taehyung sedang diruang kesenian, memandangi kanvas nya yang sudah penuh gradasi warna ke unguan abstrak.

Pacar Orang [JinV]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang