Chapter 10 - Datang Menjenguk

724 122 46
                                    

Diambil dari Versi One Shoot.
Dengan alur yang sedikit diubah.
Enjoy~

⚬⚬⚬

Seokjin sudah kembali ke pelataran toko tempat Taehyung menunggunya.

Jangan ditanya bagaimana keadaannya, jelas ia basah kuyup dari ujung kaki hingga ujung kepala. Jari tangannya bahkan sudah memutih dan keriput karena dingin.

Ia menyerahkan jas hujan yang ia beli pada Taehyung yang langsung menghampiri begitu ia memarkirkan motor. "Pake Tae, tapi boleh minta tolong pegangin tas gue kan? Ada laptop takut basah"

Taehyung mengangguk, saat akan mengenakan jas hujannya ia melirik Seokjin yang hanya diam saja. "Punya kak Seokjin mana? Gak pake juga?"

Seokjin mengacak rambut basahnya, membuat Taehyung cukup terkesima karena nya. "Gue udah basah gini, ngapain pake jas hujan, percuma banget"

Taehyung tersenyum malu sekaligus merasa tak enak dengan Seokjin. "Maaf ya kak"

Pria itu terkekeh, "Ngapain minta maaf, kan belum lebaran. Udah selesai? Ayo pulang. Nanti kemaleman"

"Helm nya bisa kaitin sendiri?"

Taehyung mengangguk namun seolah tak melihat gerakan kecilnya, tangan Seokjin terulur untuk memasangkan kaitan helm milik Taehyung.
.
.

Taehyung sudah mandi dan ganti pakaian, lalu saat akan membuka ponsel sambil telungkup di atas kasur Bunda nya masuk kedalam kamar.

"Ade belum tidur? Nih minum dulu.."

Dengan senang hati Taehyung menerima segelas susu yang bunda nya bawa dan meminumnya, "Ahh.. anget banget ke perut. Makasih bunda cantik"

"Tadi Seokjin nya kenapa gak disuruh mampir dulu Tae, pinjemin baju kamu atau baju kakak kan bisa. Kasian banget anak ganteng basah kuyup"

Taehyung heran, kak Seokjin pake pemikat apa sih sampe bunda perhatian banget.

"Aku udah tawarin, kak Seokjin nya gak mau. Katanya rumahnya deket sini, gak sopan katanya bertamu malem-malem. Mana basah"

Bunda Taehyung mendengarkan dengan baik, mengangguk kecil sambil tersenyum "Ih tuh kan bunda makin suka deh.. terus-terus tadi nunggu berjam-jam gitu kalian ngobrolin apa? Seokjin itu artis kan?"

Taehyung menghabiskan susu nya lebih dulu, lalu memegangi gelas kosong itu dan menjawab "Ade bingung mau ajak ngobrol apa, kak Seokjin juga gak banyak ngomong. Tapi tadi dia baik deh bun, repot-repot beli teh anget sama roti. Belum lagi sampe nyari jas ujan buat ade"

"Bilang makasih aja kayanya masih kurang deh bun"

Bunda tentu setuju, lalu mengusulkan sebuah ide "Nanti kalau nganter kamu lagi kita paksa makan siang disini aja Tae. Bunda jadi gak sabar"

====

"Jungkook, hari ini kamu anter aku pulang?"

Anggukan dan kecupan dipunggung tangannya entah mengapa tak membuat Taehyung bahagia.

Taehyung memandang sekitar mereka, biasanya walau tak pernah mengobrol bersama dan sibuk masing-masing Taehyung selalu bisa melihat kehadirannya.

Tapi hari ini pria itu tak ada, tak terlihat bahkan walau hanya batang hidungnya. "Jungkook, kak Seokjin kemana? Aku gak liat dia seharian ini"

Sambil menguyah makanannya Jungkook mendongak menatap kearah Taehyung dengan kening sedikit mengernyit.

"Kata bang Namjoon sih sakit, aku mana tau Tae. Emang kenapa sih? Kamu ada perlu?"

Pacar Orang [JinV]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang