COLD COUPLE [NoMin] ✅

ノミン 1

Keluarga Nakamoto Yuta sedang berkumpul diruang keluarga.

"Na, kamu kan udah besar, kamu gamau cari apartement sendiri? cari kerja gitu." Jaemin hanya mendengus mendengarkan apa yang Papinya ucapkan, sebenarnya Jaemin kan lulisan Neo Unvrrcity, anak rajin, lulus dengan nilai terbaik pula. hanya saja Jaemin bukan tipikal orag yang langsung mau mencari pekerjaan setelah lulus, dia mau hangout dulu gitu sama temen-temennya. Ke bar kek? apa kek?

"Pi, kan Nana udah pernah bilang kalo Nana gamau langsung kerja. atau Papi emng sengaja nyuruh aku keliar dari rumah gitu?" Jaemin sudah muak mendengar ocehan papinya tentang

"kapan cari kerja?"
"kapan kamu mandarinya kalo kayak gini?"

"Bukan gitu Na maksud Papi, maksudnya tuh, kamu cari kerja biar ada pengahsilan sendiri, sekalian cari jodoh." kata Yuta kepada anaknya, Jaemin hanya bisa melongo, "Aapa tdi kayanya? cari jodoh?" kata Jaemin berbicara dalam hati

Jaemin tidak mau berpacaran dulu.

"Halah bilang aja Papi gamau di ganggu kan waktunya sama Mami ngeselin banget sih." Kata Jaemin dan langsung melengos aja gitu ninggalin kedua orang tuanya. Winwin cuma bisa menghela napas panjang terhadap sikap Suami dan anakny.

other side

"Win, apakah Akting ku berlebihan? Nana sampai menangis karna ku. aku takut Nana benar² membenciku Win, Padahal kan aku hanya berakting." Yuta mencebikkan bibirnya kesal.

Winwin jadi gemas sendiri, "Gapapa Dad, biar Nana belajar, dan memulai semua nya sendiri, bila dia membenci Daddy, maka Daddy harus membujuk nana, Winwin gak mau punya anak lagi. Cape dibawa kemana² hihihi."

AHHH.. yuta jadi gemas mendengarkan celotehan ist---suami tercinta nya ini, dengan perlahan Yuta memajukan badannya dan akhirnya bibirnya menempel sempurna pada bibir Winwin, tapi lama-kelamaan ciuman itu semakin panas dan menuntut. dan satu lengguhan pun keluar dari bibir Winwin

"eunghhh.."

"Win, nyambung di kamar yuk!." Winwin hanya bisa mengangguk, Toh ena juga di enaena yuta 🐙🌚.

JANGAN GANGGU ORANG LAGI NAENA, GABAIK:) maka mari sambung chap berikut nya