Tsundere - 12

1.4K 204 15
                                    

🧩 PERHATIAN! Di mohon tinggalkan vote sebagai bentuk support kamu terhadap cerita ini, dan meninggalkan komentar jika berkenan.

SELAMAT MEMBACA!

─────────────────────── 𝔗𝔰𝔲𝔫𝔡𝔢𝔯𝔢

Taki tidak tahu apa yang dia rasakan sekarang saat kembali ke rumah besar dimana dia tinggal selama ini.

Tubuhnya berdiri kaku di depan pintu, matanya menerawang ke depan namun pandangannya kosong.

Perkataan Heeseung masih terngiang di kepalanya.

Apa benar dia mampu menghancurkan orang-orang yang selama ini sudah baik padanya?

Awalnya Taki tidak ingin melakukan ini jika saja Nicholas tak memaksa.

Bukan, lelaki itu tidak pernah memaksanya, dia sendiri yang memilih melakukan itu.

Tapi kenapa dia melakukan ini, alasan itu semakin kabur dari otaknya.

Taki tidak begitu ingat kenapa melakukan ini.

Dia tidak punya urusan apapun dengan Jungwon dan orang-orang yang sudah mati itu. Hidupnya sudah tenang di Ilsan dan kenapa dia malah membuang kehidupan tenangnya dengan hal menakutkan seperti ini?

Taki mengangkat kedua tangan, memandangi telapak tangannya sendiri, memikirkan apa yang sudah diperbuatnya.

Dia tidak membunuh siapapun, Nicholas yang melakukannya.

Tidak, dia hampir membunuh polisi itu, tapi gagal.

Itu adalah kesalahannya.

Salahnya karena terbawa perasaan.

Salahnya karena dia tertarik dengan Lee Heeseung.

Tapi lelaki itu memang menarik Taki menyukainya saat pertama kali melihat.

Di restaurant saat Jay harus membawa Jawon karena anak itu dia tidak mau ditinggal sementara Jungwon tidak ada di rumah dan dia harus membicarakan sesuatu dengan Heeseung.

Pemuda itu menghela panjang, berbalik, mengurungkan niatnya untuk masuk ke rumah yang sudah ditinggalinya saat ini.

Taki merasa sekarang dia harus menyelesaikan semuanya.

Membereskan semua masalah yang dibuatnya.

🍀

Pukul 09.40 PM

"Yakin dia tidak kembali?"

Ini sudah ketiga kalinya Ni-ki menanyakan hal yang sama dan Heeseung juga masih memberikan jawaban yang sama pula.

"Jungwon bilang begitu. Dia tidak pulang ke rumah." Lelaki bersurai hitam kecoklatan yang kini duduk di depan kemudi melirik kaca spion, memastikan tidak ada kendaraan di belakangnya saat dia menginjak pedal gas dan menyalip beberapa kendaraan di depannya.

"Lagipula kenapa kau tidak memberitahu kalau Taki masih ada di rumahmu?" Ni-ki menahan kejengkelannya yang sudah hampir menyembur keluar.

Tsundere [ SeungNi ]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang