2

4.5K 495 104
                                    

Esok paginya Jake sudah siap untuk berangkat sekolah bareng Jay. Dia sudah rapi, sudah pakai sepatu dan selesai berpamitan dengan ibunya. Begitu keluar, dia justru melihat seseorang yang memakai motor gede seperti kemarin, temannya Jay.

"Eh? Kau kok di sini?" tanyanya sambil menutup pintu gerbang.

Belum sempat Sunghoon jawab, ponsel Jake bergetar duluan.

Belum sempat Sunghoon jawab, ponsel Jake bergetar duluan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jake menghela napas. Dia memasukkan ponselnya ke saku sebelum mengambil helm bogo hitam yang dikasih Sunghoon.

"Jay menyuruhmu lagi ya?" tanyanya basa-basi meskipun sudah tau jawabannya sambil memakai helmnya.

Sunghoon hanya mengangguk.

"Aku jadi engga enak merepotkanmu terus."

"Tidak masalah, toh searah," jawab Sunghoon dengan tenangnya sambil menyalakan motor.

Setelah Jake sudah duduk nyaman di belakangnya, Sunghoon pun melajukan motornya menuju sekolah.

Dalam perjalanan menuju sekolah Jake melamun. Dia memikirkan alasan kenapa Jay terus-terusan ingkar janji, padahal kan dia sangat menantikan Jay menjemputnya. Waktu PDKT mereka berduaan mulu, giliran sudah pacaran kok jarang sekali bertemu. Jake kan jadi overthinking.

Namun kemudian Jake mengenyahkan pikiran-pikiran negatif itu. Ya mungkin Jay memang sibuk makanya tidak punya waktu buat dia. Ayo berpikiran positif Jake!

Tau-tau mereka sudah sampai saja di sekolah. Jake pun segera turun dari motor, lalu melepas dan mengembalikan helm itu pada Sunghoon.

"Makasih ya, Sunghoon," katanya sambil tersenyum.

Yang disenyumin hanya mengangguk.

"Jake!!"

Pemuda imut itu menoleh saat mendengar namanya dipanggil. Ternyata yang memanggilnya adalah pemuda imut lainnya bernama Kim Sunoo. Senyum Jake makin lebar, dia pun balas melambaikan tangan pada Sunoo.

"Aku duluan ya, makasih."

Dia pun berlarian menghampiri Sunoo yang tampaknya juga baru sampai. Sunoo bawa motor sendiri meskipun jenisnya Scoopy, bukan motor gede macam punya Sunghoon.

"Eh berangkat sama siapa tuh? Kayaknya bukan Jay deh," kata Sunoo saat mereka pergi ke kelas bersama.

"Itu temennya Jay. Sunghoon kalau engga salah."

"Heeeh?? Sunghoon? Park Sunghoon IPS 3 itu?"

Jake manggut-manggut, agak heran melihat reaksi Sunoo.

"Memang kenapa? Sunoo kenal?"

"Ya kenal lah! Dia populer tau. Fans-nya banyak. Masa sih Jake engga tau Sunghoon? Dia pangeran es yang aku bilang itu."

"Oh ya? Dia orangnya?"

Sunoo mengangguk semangat. Tapi terus dia memukul lengan Jake dengan ekspresi kesal. "Aku kan sudah pernah kasih lihat wajahnya, masa lupa sih?"

complicatedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang