❄F o u r t e e n❄

54.7K 3.1K 169
                                    

"Bangun, Sa! Temenin abang jogging ayo!" ajak Aldo seraya menarik selimut yang menutupi Alissa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bangun, Sa! Temenin abang jogging ayo!" ajak Aldo seraya menarik selimut yang menutupi Alissa. Alissa berdecak kesal, ia ingin bangun siang di hari Minggu ini. Tapi abang laknatnya mengacaukan semua yang sudah ia rencanakan dari semalam.

"Jangan sama aku, Bang. Masih ngantuk tau!" sewot Alissa dengan melempar boneka hello kitty miliknya ke wajah laki-laki itu. Aldo menangkap boneka tersebut dan terkekeh kecil,

"Siapa suruh begadang? Ayo ah, keburu siang!" paksa Aldo menarik tangan mungil Alissa untuk bangun.

"Yaudah ih, keluar dulu!" usir Alissa yang langsung masuk ke dalam kamar mandi yang ada di kamarnya. Aldo geleng-geleng kepala dan memilih keluar dari kamar adiknya.

"Sarapan dulu, Do." kata Bella kepada anak sulungnya itu.

"Iya, Ma."

Aldo turun ke lantai bawah dan duduk di kursi meja makan. Tangannya terulur meraih satu lembar roti tawar untuk diolesi selai cokelat.

"Gimana kuliah kamu? Lancar?" tanya Bella kepada Aldo.

"Lancar, Ma. Allhamdulilah." jawabnya setelah menelan roti yang dikunyahnya. Bella menganggukan kepala saja dan duduk di hadapan Aldo. Tak lama kemudian, Alissa keluar dari kamar mengenakan hoddie kuning kebesaran juga celana olahraga panjang berwarna hitam.

"Kamu mau ajak Alissa kemana?" tanya Bella.

"Jogging aja di taman kota." jawab Aldo santai. Roti tawar yang dimakannya sudah habis tanpa sisa. Ia berdiri dan menoleh ke arah gadis yang baru saja turun,

"Mau sarapan gak?"

"Gak, bang." jawabnya singkat.

"Yaudah, kita berangkat dulu ya." ujar Aldo pamit. Kedua remaja itu menyalimi tangan Bella bergantian dan Aldo berjalan keluar lebih dulu untuk memanaskan motor.

❄❄❄


"Ngapain kesini?" tanya Alvian to the point kepada dua orang sahabatnya, siapa lagi kalau bukan Vino dan Ronald.

"Numpang sarapan, Al. Nyokap gue gak masak pagi ini." jawab Ronald sambil mengelus perut ratanya dan memasang wajah memelas.

"Kalau lo mau ngapain?" tanya Alvian beralih kepada Vino.

"Mau ngajakin lo jogging lah!" jawab Vino spontan. Ronald memukul pundak Vino keras hingga cowok itu mengaduh kesakitan,

"Anjim! Gak usah mukul juga!" damprat Vino membalas Ronald dengan pukulan keras juga di pundaknya. Alvian mendengus berat, lagi-lagi ia dihadapkan dengan dua manusia tak diundang kedatangannya pagi ini.

ALVISA  [TAHAP REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang