Scandal [END]

Part 1 - Agreement

Alice dan Jennice tengah berada di mansion milik Jenn. Dua orang itu tengah membicarakan sesuatu. Usai malam itu, Alice meminta izin untuk pulang pada dokter dan untungnya ia diberi izin itu. Dan sekarang, ia harus berbohong kepada Rey agar bisa menemui Jenn.

“So, what you mean?”Tanya Alice sambil memakan salad buah.

“Aku meninggalkan pointed shoes ku di mansion membuat aku berjanji satu hal pada kakakku.

“Untuk menemukannya dengan seorang wanita?”sambung Alice.

Jennice mengangguk, wanita balet itu mengelus tengkuknya karena takut Alice tidak menerimanya.

“Baiklah! Aku setuju!”

Lantas Jenn segera menatap tidak menyangka pada Alice, “Are you sure, Alice? Not kidding me?”

“Yeah, why i must kidding with you, girl? Hahaha! I’m serious now.”

“But, ini Charles! Kau tau sikapnya seperti apa jika bertemu dengan aktris kesukaannya. Karena itu aku tidak pernah bilang siapa sahabatku pada kakakku semua!”

“Aku juga punya rencana untuk diriku sendiri.”

Jenn mengernyit bingung, “Say that.”

“Aku akan membuat skandal dengan kakakmu sehingga aku bisa kembali ke dunia balet. How?”

Jenn membulatkan matanya, “What’s problem with your job now?”

Alice menghelas nafasnya kesal, “I just don’t like my job! Aku hanya ingin kembali ke balet! Kuliahku bahkan baru sampai setengah semester karena harus menyelesaikan syuting drama terbaruku.”

“Tolong jelaskan lebih detail agar aku paham.”

Alice kembali memakan salad buahnya lalu menarik nafasnya dalam dan menghembuskan perlahan lalu kembali berbicara, “Aku akan buat skandal bahwa aku bertunangan dengan kakakmu itu agar aku dapat di keluarkan dari perusahaan yang menaugi ku. Kau tau? Di salah satu aturan kontrakku, aku dilarang berkencan dengan siapapun.”

“—karena itu aku ingin membuat skandal ini agar aku bisa masuk lagi dalam dunia balet. Bagaimana? Ideku bisa dibilang bagus bukan?”

Jenn tampak berpikir, “Aku harus bertanya Charles apa dia mau membuat skandal denganmu atau tidak.”

“Aku yakin dia pasti mau!”

Alice tersenyum manis pada Jenn. Semoga rencananya kali ini berhasil.

###

Keluarga Xalvador tengah menyantap makan malam mereka di mansion milik Sean dan Rasyella. Charles, El, dan juga Jenn ada disana kecuali Jeff.

“Dimana Jeff, mom? Apa dia belum pulang?”Tanya Jenn.

“Ya, kakakmu itu memang selalu sibuk. Ada pertemuan dengan seorang klien VIP di Indonesia. Sepertinya ia ingin membeli beberap perhiasan yang di buat oleh perusahaan kakakmu itu,”jawab Rasyella.

Jenn hanya mengangguk lalu mereka semua kembali makan.

“Bagaimana dengan perusahaanmu, El?”Tanya Sean.

Pria itu masih saja tetap tampil menawan di usia yang bisa dibilang tidak muda lagi.

“Semuanya berjalan lancar, dad. Bahkan aku melakukan dua operasi hari ini.”

Sean tersenyum bangga pada El, pria itu sudah memiliki bangunan rumah sakit di usia nya yang masih dua puluh tiga tahun. Bahkan El juga memiliki IQ tinggi yaitu 156.