Udah beberapa hari ini gue super galau. Sejak hari dimana gue nyuruh Ellina untuk dengerin lagu yang emang gue nyanyikan khusus buat dia, atau lebih tepatnya buat Ara.
Gak tau kenapa, tapi gue ngeliat ada Ara di diri Ellina. Meski gue belum pernah ketemu Ara sekalipun.
Dan gue merasa sangat brengsek karena itu.
Gue yakin 110% kalo Ellina pasti bingung setengah mati sama apa yang gue lakuin beberapa hari lalu.
Buat ngehubungin Ellina dan ngasih penjelasan pun rasanya gue gak bisa.
"Lo uring-uringan banget dah, Kyle, kayaknya belakangan ini. Galau ya lo?" Evan bersuara di sela-sela kesibukannya main game.
Gue kembali mengguling-gulingkan diri di kasur.
"Lo beneran galau, Kyle? Kenapa dah? Gara-gara gebetan online lo itu ya?" Tanya Sam dengan nada ngeledek.
Gue berpikir keras. Ngasih tau mereka penyebab gue kaya gini, mungkin bukan pilihan yang baik, terutama Sam. Karena ini menyangkut Ellina.
Apalagi Sam sensitif banget soal Ellina.
Gue menghembuskan napas keras.
"Buset, berat banget kayanya hidup lo?" celetuk Sam.
"Sam,"
Sam mengalihkan fokusnya dari komputer jadi menoleh ke arah gue.
"Gue tuh brengsek banget."
Sam bingung mendengar pernyataan gue sebelum akhirnya bilang, "baru tau?"
"Gue serius, Sam. Gue ngeliat ada Ara di diri Ellina." Terang gue dalam satu tarikan napas.
Ada jeda beberapa detik sebelum akhirnya badan gue terhuyung ke belakang. Beruntung gue masih diatas kasur.
Iya, gue di tonjok sama Sam.
"Lo boleh mainin cewek manapun, tapi jangan Ellina." Kata Sam, dengan posisi membelakangi gue, karena dia udah kembali menghadap ke komputer.
"Dengerin cerita lengkapnya dulu kali, Sam." Evan akhirnya berinisiatif menengahi.
Gue langsung menjelaskan begitu ngeliat Sam menyetujui ucapan Evan.
"Awalnya gue emang biasa aja ketemu Ellina, tapi lama-lama gue bisa ngeliat ada sisi Ara di dia. Puncaknya itu waktu Jayden nyuruh gue untuk jemput dia beberapa hari lalu."
"Kapan?" Sam bertanya.
"Hari Sabtu sebelum gue ke Diamond Box."
Sam mengangguk. "Terus,"
"Begitu gue ketemu Ellina di rumahnya, gue bisa liat mata dia sayu gak secerah biasanya. Persis kaya kondisi Ara, pokoknya shes not fine right then. Makanya sebelum tampil lagu pertama, gue sempet ngasih kode ke Ellina untuk denger lagu itu baik-baik. Karena gue merasa pesan lagu itu bisa sampe ke Ara lewat Ellina."
Sam menghela napasnya keras, sedangkan Evan cuma mengangguk-ngangguk.
"Minta maaf lo sama Ellina. Jelasin semuanya." Final Sam sebelum akhirnya keluar dari kamar gue. Mungkin dia bakal langsung cabut ke rumahnya.
***
A. Kyle
kak gue minta maaf ya
19:15Ellina. A
Kyle makasih ya
19:15Gue kaget banget liat pesan masuk dari Ellina bertepatan dengan pesan terkirim dari gue.
KAMU SEDANG MEMBACA
Anonymous Chat
FanfictionFind your gebetan on Anonymous Chat. ©grl-unknwon, 2020. was : #1 in treasurelokal #1 in aukpop