Bagian 10 : Revenge

474 96 7
                                    

Hari ini, Shotaro absen dari sekolahnya karena Yunho mengajaknya untuk periksa ke Dokter bersama dengan Jaehyun yang sedang mempunyai waktu luang. Shotaro sudah bersikeras untuk bersekolah dan tidak ingin pergi ke Dokter, namun Jaehyun meyakinkan Shotaro hingga akhirnya membuat Shotaro luluh karena dia tidak enak dengan Jaehyun.

Dari pemeriksaan, jantung Shotaro benar-benar harus segera di operasi jika ingin jantung Shotaro tetap berdetak dan Shotaro ingin bertahan hidup lebih lama. Ini hanya operasi kecil sebelum dia menjalani operasi transplantasi jantung jika jantung yang cocok untuk Shotaro sudah tersedia, namun Shotaro tampak tidak ingin menjalani operasi itu. Alasannya, dia tidak ingin merepoti banyak pihak dengan keadaannya sekarang. Shotaro lelah dengan ini semua.

Dalam pikiran Shotaro, sampai kapan dia harus terus melakukan operasi? Dia terlalu lelah selalu bolak balik Rumah Sakit dan mencium aroma khas Rumah Sakit yang membuatnya muak. Jadi, Shotaro ingin orang-orang membiarkannya hidup sesuai rencana Tuhan, yaitu jika dirinya meninggal karena penyakit jantung yang ia idap ini.

"Operasi bakal di lakukan dua minggu lagi, mungkin besok kamu bakalan di rawat untuk persiapan operasi kamu. Itu tadi kata Dokter," ucap Yunho kepada Shotaro saat mereka berada di dalam mobil yang di kendarai oleh Jaehyun. Yunho berkata kepada Shotaro dengan wajah serius dan nada yang seakan memaksa Shotaro untuk menjalani operasi itu.

Shotaro hanya diam, Yunho benar-benar sangat ingin dirinya sembuh total meskipun itu sangat merepotkan dan mengeluarkan banyak biaya untuknya. Shotaro benar-benar tidak tahu apa yang harus dia lakukan untuk mengubah keputusan Yunho dan berhenti untuk menyusahkan Yunho hanya karena anak seperti dirinya.

Sementara itu Jaehyun melihat wajah Shotaro yang tampak murung dan terlihat beban di wajahnya dari kaca spion mobil. Jaehyun tahu jika Shotaro sedang memikirkan cara bagaimana membuat ayahnya berhenti untuk mengurusi tentang masalah jantung Shotaro. Jaehyun sebenarnya ingin Shotaro sembuh, namun setelah Jaehyun tahu kenapa alasan Shotaro ingin berhenti sembuh dia jadi diam dan tidak berpihak kepada siapapun. Tapi Jaehyun harap, Shotaro merubah pikirannya dan mau menjalani pengobatan sampai dia benar-benar sembuh.

'Kamu benar-benar harus tetap hidup, Shotaro.. Aku mohon Tuhan tolong rubah keputusan Shotaro, aku tidak mau kembali kehilangan lagi untuk yang kedua kalinya..' batin Jaehyun dengan perasaan putus asa.

ㅡㅡㅡㅡ

Jung Dahye's POV

.
.
.

Sungchan memberitahuku jika Shotaro pergi bersama dengan ayah dan kak Jaehyun, tapi dia tidak memberitahu kemana mereka pergi, pantas saja aku tidak melihat Shotaro di kelas. Aku jadi penasaran, kemana Shotaro pergi? Apa ini mengenai masalah pada jantungnya? Apa dia akhirnya mau menjalani pengobatan kembali?

"WOY BUKU GUE MANA?!"

Aku memutar bola mataku dengan kesal ketika aku mendengar suara amukan dari Lia, si anak hedon yang kemana-mana selalu di antar oleh mobil mewah. Dia mengamuk sambil membongkar semua loker para siswa di kelas untuk mencari bukunya. Gila, dia benar-benar sudah gila karena mengamuk sambil merusak semua loker murid kelas 3.2.

"SIAPA YANG NGAMBIL BUKU PAKET KIMIA GUE?! ITU HARGANYA LEBIH MAHAL DARI SEPATU YANG KALIAN PAKE SEKARANG, BRENGSEK!!!" teriak Lia dengan amarah yang memuncak.

"Lo belum buka loker Shotaro sama Dahye, kan? Coba buka," Aku menatap Karina dengan sorot mata tajam ketika dia mencurigai aku dan Shotaro, sedangkan Karina menatapku dengan tatapan sinis yang membuatku kesal dengannya.

FROM HOME || Shotaro Osaki [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang