Sinar matahari yang terang sudah memenuhi seluruh ruangan di apartemen mereka. Sedikit suara keributan terdengar dari arah dapur, sampai-sampai mengalihkan semua kegiatan yang mereka lakukan sekarang.
Praangg!!
Suara barang yang jatuh terdengar sangat jelas dari dapur. Semua yang berada di kamar langsung saja pergi ke sana untuk melihat apa yang terjadi. Baru juga beberapa langkah dan....
"Tuhkan jadi jatoh" suara seorang wanita muda yang terdengar.
"Bukan begitu masaknya! Itu dulu yang di taro baru yang ini, ih gimana sih" balas seseorang lainnya yang berada di sana.
Suara sibuk-sibuknya itu terdengar lagi. Entah apa yang di lakukan kedua orang yang berada disana hingga menimbulkan suara keributan yang cukup terdengar sampai menarik perhatian penghuni apartemen itu.
"Astaga!! Apa yang kalian lakukan?" Tanya Sora yang tadinya masih tertidur pulas tapi jadi terbangun karena suara ribut itu.
"Wae? Apa yang terjadi?" Hyura yang baru saja selesai mandi pun juga ikut melihat.
"Yak! Kenapa berantakan sekali?" Hyera yang tadinya sedang merias wajahnya untuk pergi bekerja malah ikut datang untuk memeriksa. Dan setelah itu Nara keluar dari kamarnya dengan muka bantalnya bahkan guling masih berada di pelukannya.
Kedua orang disana hanya menyengir saja, tanpa sadar apa yang sudah mereka lakukan sekarang hingga membuat semuanya terganggu.
"Mianhee. Tadi kami hanya ingin membuatkan kalian semua sarapan"
"O, dia benar. Karena kami tau kalau Sora eonni sedang tidak enak badan dan kalian semua terlihat seperti memikirkan masalah yang kalian alami kemarin, jadi....kami berusaha membuatkan sarapan. Ya walaupun tidak tau kalau hasilnya bisa seperti ini" jelas salah satunya sambil menunduk.
"Seharusnya kalian bicarakan dulu padaku. Kalau sudah seperti ini mau makan apa?" Ucapan Sora membuat kedua adiknya itu menunduk bersalah seperti sedang dimarahi oleh sang ibu.
"Mianhee" keduanya menundukkan kepalanya. Ya kalian bisa tebak siapa pelakunya. Benar, Sera dan Meira.
Mereka tadinya ingin membuat sarapan untuk semuanya tapi mereka tidak tau apa yang akan mereka masak jadi mereka asal memasukan bahan dan jadilah makanan yang tidak tau apa bentuknya itu dan bagaimana rasanya. Alat-alat masak yang terpencar-pencar dan sisa-sisa makanan yang berserakan di sana sungguh membuat dapur ini nampak terlihat seperti kapal pecah.
Nara yang melihat itu mendekati mereka dan melihat kearah makanan yang dibuatnya.
"Ige mwoya?" Tanyanya sambil memperhatikan makanan yang didepannya."Oh ini, nasi goreng kimchi" jawab Meira.
"Bagaimana ini bisa disebut sebagai nasi goreng kimchi?" -hyura.
"Ah ini.....aaahhhhh molayo" ucap Sera yang dia sendiri tak tau apa yang dia masak.
"Gua gak yakin ini bisa dimakan" Hyera meragukan masakan itu. Dia mengambil makanan itu dan menyedokannya lalu mengarahkan ke arah Meira.
"Yang masak harus cobain duluan"Meira hanya menatap makanan yang berada di tangan Hyera dengan tatapan ragu. Iya dia ragu kalau itu bisa di makan dan termasuk aman, padahal dia sendiri yang memasaknya.
"Oh ayolah eonni, masa harus begini" Meira mencoba mengelak dari Hyera."Kalau lo pengen bikin makanan yang enak, ya lo harus cicipin dulu rasanya enak apa kagak baru bisa di bilang enak" kata Hyura.
"Ho'oh. Jadi kalau beracun yang mati lo duluan" sambar Sora.
KAMU SEDANG MEMBACA
Become An Idol • Idol Kpop ✔
RandomIni kisah perjuangan 6 yeoja cilik yang berusaha lepas dari kekangan keluarga dan pergi bersama demi menggapai mimpi mereka. "Tetaplah semangat, ini adalah impian kita" "Jangan hiraukan omongan orang lain tetap fokuslah pada tujuan kita" "Berdoa da...