Seperti biasanya ,jisoo menyiapkan makan malam dan piyama untuk taeyung . Jisoo membaca beberapa buku kedokteran .
Saat sedang asik membaca jisoo mendengar suara pintu terbuka ,jisoo menutup bukunya lalu turun ke bawah .Taeyung memberikan sebuah paper bag untuk jisoo ,jisoo membuka paper bag , senyum tipis tergambar diwajah nya ,taeyung membelikannya handphone dan beberapa buku kedokteran .
" Aku ingin kamu mengambil ahli di rumah sakit milik ku , besok kamu boleh kembali melanjutkan pekerjaan mu " ucap taeyung ,membuat jisoo sangat kaget."Terimakasih" ucap jisoo tulus ,semburat merah menghiasi wajah taeyung .
"Apa pakaian ku ,sudah siap "tanya taeyung .
" Sudah ,makan malam juga sudah siap ,aku hanya perlu memanaskan nya saja " jawab jisoo ,taeyung pergi kekamar atas ,jisoo kedapur .Eomma taeyung dan Wendy menonton tv menunggu makan malam siap .jisoo meletakan makanannya ke meja makan .
Taeyung ,eomma taeyung dan Wendy sudah duduk dimeja makan . Saat jisoo ingin duduk ,Wendy menghentikan langkahnya.
"Jangan duduk didekat ku " ucap Wendy dengan sinis . Jisoo menatap taeyung sebentar tetapi taeyung malah tidak menghiraukan dirinya .
Jisoo tidak jadi makan ,jadi jisoo hanya mengambil susu dan roti kemudian pergi ke kolam renang .
Jisoo membaca buku barunya ditemani susu dan rotinya .Tidak lama kemudian Wendy datang ke kolam .
"Apa kamu tidak punya harga diri merebut taeyung dariku "tanya Wendy .jisoo kaget .
"Seharusnya aku yang mengatakan itu" jawab jisoo yang sudah kesal dengan Wendy ." Berani sekali dirimu "ucap Wendy kesal hendak menampar jisoo ,tetapi Wendy melihat taeyung yang sedang menuruni anak tangga .
Wendy mengambil tangan jisoo kemudian mendorong dirinya kekolam renang .Wendy berteriak meminta tolong ,jisoo yang kaget ,kemudian mencoba menarik Wendy keluar .
Taeyung melompat kekolam menyelamatkan Wendy .Taeyung dan eomma taeyung segera membawa Wendy kerumah sakit terdekat . Jisoo cemas duduk diruang tamu menunggu mereka pulang ,Tidak lama kemudian taeyung pulang sendiri .
"Apa yang terjadi "tanya jisoo ,
"Apa yang kamu lakukan ,apa kamu ingin membunuhnya " bentak Taeyung . Air mata jisoo berlinang .
"Aku tidak melakukan apa pun "jawab jisoo jujur tetapi taeyung malah menamparnya ."Dia harus terbaring dirumah sakit karena mu jalang " ucap taeyung mendorong jisoo hingga terjatuh kelantai .
"Aku berkata jujur ,kamu bisa memeriksa cctv taman " ujar jisoo . Taeyung meninggalkan jisoo keruang kerjanya . Jisoo menangis,jantungnya berdebar kencang ,telingganya berdengung ,rasa pusing melanda di kepalanya .
Jisoo merangkak mengambil kotak obat yang ada Dilaci meja tv , jisoo mengambil beberapa obat tidur kemudian meminumnya .
Taeyung hanya diam melihat jisoo dari anak tangga . Taeyung sudah salah sangka tapi rasa egoisnya lebih besar . Jisoo ambruk pingsan ,taeyung mengendong jisoo ke kamar atas .
Taeyung menyadari bahwa jisoo mudah terkena serangan panik .
Taeyung benar benar tidak menyangka perbuatannya membuat jisoo terkena serangan panik .Tetapi Taeyung tetap meninggalkan jisoo sendiri dirumah dan kembali kerumah sakit untuk menemani eomma nya dan Wendy .
Hai gaes ,yuk bantu author jadwalin kapan update ceritanya ,yuk jadwalin mau hari apa ,
Owh iya maaf ya akhir akhir ini author lagi sibuk banget .
Vote gaesssss
KAMU SEDANG MEMBACA
my husband is psikopat
Ficção Adolescentekenapa kamu kembali saat aku sudah melupakanmu ,apa mungkin takdirku memang dirimu , aku membenci dirimu tapi dilain sisi dirimu selalu ada di tempat terpencil dihatiku ....... -kim ji-soo Aku tak bisa bedakan mana cinta dan obsesi memilikinya ,tet...