PLEASE VOTE FOR IT! 😗
Circuit de Jerez, Jerez de la Frontera, Cadiz, Andalusia, Spain| 02:34 PM
Moto Grand Prix, atau yang biasa disebut MotoGP adalah ajang balap motor bergengsi yang diadakan setiap tahun di beberapa negara. Khususnya wilayah Eropa.
Hari ini adalah hari pertama Race Moto Grand Prix diadakan untuk musim 2020. Terasa sangat berbeda, mengingat dalam race kali ini hanya akan diadakan di wilayah Eropa. Tidak dengan Asia ataupun Amerika yang biasanya tak pernah lupa diadakan di sana. Pandemi COVID-19 menjadi kendala juga alasan untuk menyelenggarakan race di luar Eropa.
Namun, semua itu bukan rintangan yang berat. Meski harus kembali di sirkuit yang sama setiap race-nya para riders MotoGP tidak keberatan. Bagi mereka, kesehatan yang utama.
Tak terkecuali, seorang Marc Márquez. Mantan Juara Dunia MotoGP tahun lalu itu tidak kehilangan sedikit semangat untuk race yang berbeda kali ini. Meski hatinya sempat patah akibat kekasihnya yang memutuskan untuk menyudahi hubungan di saat Marc masih sangat mencintai gadis itu.
Setiap malam, sepanjang waktu, pikiran Marc tidak pernah berhenti memikirkan gadis yang masih sangat dicintainya dan diharapkan mau kembali bersamanya lagi. Namun, sepertinya itu hanya akan jadi harapan semata. Cinta pertamanya tidak kembali lagi dalam pelukannya mengingat sesuatu yang menjadi alasan gadis itu meninggalkannya.
Kariernya.
Sebagai pembalap MotoGP mengharuskan Marc untuk pergi dari satu negara ke negara yang lain. Dari satu benua ke benua yang lain pula. Jarak. Kadang-kadang menjadi alasan utama seseorang tidak ingin berlama-lama menjalin hubungan. Memilih berhenti di tengah jalan.
Padahal, jika seseorang memang benar-benar tulus mencintai, hal semacam itu tidak akan terjadi. Jika cinta benar-benar datang dari hati, maka dia tidak akan pergi.
Lucia Rivera, mantan kekasihnya itu kurang bisa menerima jika mereka selalu, bahkan harus dipisahkan oleh jarak. Gadis itu khawatir, Marc akan berpaling darinya. Mengingat di area tempat diselenggarakannya ajang itu banyak wanita cantik yang lebih pantas untuk menjadi pasangan hidup seorang Marc Márquez. Para tim, umbrella girl, model-model dari bumi belahan timur hingga belahan barat. Semuanya bahkan bisa menjadi miliknya.
Merasa kecil hati, akhirnya seorang Lucia Rivera memilih untuk meninggalkan Marc Márquez. Miris, memang. Tapi itu sudah keputusan.
Karena terlalu larut memikirkan gadis yang masih memenuhi bagain hatinya itu, Marc sampai tidak sadar kalau balapan tinggal empat lap lagi. Karena sibuk dengan pikirannya, konsentrasi pecah. Tepat di tikungan ketiga lelaki itu kehilangan keseimbangan, jatuh. Sangat keras. Lengannya bahkan sempat menghantam kuda besi yang sejak tadi berhasil dijinakkannya yang ikut terlempar bersamanya. Setelah terlempar, badan Marc jatuh di aspal dan beberapa kali berguling sampai ke area gravel. Marc yakin, ini akan parah mengingat betapa kerasnya ia menghantam motor kesayangannya, berguling di aspal dan juga pasir yang kini ada di bawahnya membuat seluruh badannya remuk.
Damn it!
Bagaimana bisa seperti ini?!
Secepat Marc mendarat di area gravel, secepat itu juga para tim penolong menghampirinya. Menolongnya. Memberikan pertolongan pertama untuk kecelakaan semacam ini. Membawa tubuh Marc yang terasa sakit di beberapa bagian terutama lengan kanannya dengan tandu.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Just NEED You | MM93 Fanfiction ✔
FanficFOLLOW DULU SEBELUM BACA!! JANGAN LUPA VOTE DAN KOMENNYA!! DILARANG PLAGIAT!! Orang bilang, cinta pertama itu sulit dilupakan. Memang benar, Marc Márquez Alentà tidak bisa menampiknya. Ketika Lucia Rivera memilih pergi, Marc masi...