Si Gendut

24

SEBELUM LANJUT BACA YOK ABSEN DULU. KLIK BINTANG DIPOJOK KIRI BAWAH.

HAPPY READING...

typo bilang..

🔰🔰🔰🔰

Satu bulan telah berlalu, dan tepatnya ini hari sabtu. Weekend biasanya digunakan untuk quality time bersama keluarga. Tapi beda denganku, yang saat ini sendiri dirumah karna mama dan fika sedang pergi ke Bandung. Ngomong ngomong soal ucapan fika satu bulan yang lalu, aku masih kepikiran apa maksudnya. Sedari tadi pagi waktu aku bangun tidur, perasaanku tak enak dan kepala ku tiba tiba berdenyut.

Hari ini Suga mengajakku pergi,dia berjanji padaku akan menjemputku pukul setengah 9 pagi. Sekarang pukul 7.55 pagi,aku memutuskan untuk siap siap mengabaikan denyutan dikepalaku yang belum mereda. Aku tak ingin melewatkan waktu kebersamaanku dengan Suga.

Dan pada pukul 9 pagi,Suga baru datang. Dia menghampiriku dan meminta maaf karena telat. Setelah itu, kita bergegas menuju mobilnya. Hari ini dia membawa mobip, dan saat aku ingi membuka pintu depan samping kemudi, Suga menahanku dan menyuruhku untuk duduk dibelakang. Aku tak tau siapa yang duduk disampingnya. Dan saat aku masuk ke dalam mobil. Aku tau siapa yang duduk di sampingnya dan kenapa dia terlambat menjemputku.

Di depan ada Sandra. Ekspetasi yang sudah ku ku bangun telah pupus. Ekspetasi dimana aku dan Suga hanya berdua,menikmati waktu kita seperti sebelum Sandra datang. Dan lagi lagi aku tertampar realita, Sandra lah yang memang berhak mengisi hati Suga sepenuhnya. Terlihat dari cara suga memperlakukannya dan lebih memprioritaskan Sandra di banding diriku.

"Fi, maaf ya, gue ganggu quality time kalian"ucap Sandra membuka pembicaraan.

"eh.. I-iya gapapa kok, kan kehidupan Suga bukan aku aja"

"mau kemana? Mall? "tanya suga.

"Ke Dufan yuk"ajak Sandra dan langsung dituruti oleh Suga.

•••••

Satu jam yang lalu kita sampai di Dufan. Dan saat ini kita sedang ada di pintu masuk Wahana Kora-Kora untuk mengantri, kalo kalian tanya siapa yang mengajak?itu adalah Sandra dan pastinya langsung di kabulkan oleh Suga. Disini aku seperti orang ke tiga diantara mereka. Mereka jalan duluan berdua dan aku berjalan di belakangnya. Ingin sekali aku jalan di samping Suga, tapi ada saja cara Sandra untuk mencegahku melakukannya. Mungkin dia sedang menjalankan aksi untuk menjauhkanku dari Suga.

Dan akhirnya sekarang adalah giliran kami untuk merasakan sensasi Wahana yang ekstrim ini. Aku duduk di belakang Suga dan Sandra, sendiri. Saat wahana mulai,sensasi dari ekstrim wahana ini terkalahkan dengan sensasi rasa sakit yang aku rasakan saat melihat Suga bermesraan dengan Sandra di depanku. Ingin rasanya aku menangis saat ini, tapi aku tak ingin menghancurkan suasana hati suka, mungkin saja nantinya saat tau alu menangis dia malah memarahiku dan menyangkut pautkan dengan Lucas.

Jam Sudah menunjukkan pukul 13.00 sudah lama sekali kita berada di Dufan. Menaiki wahana wahana yang tersedia disini. Saat ini kita sedang istirahat untuk makan siang.

"Mau makan dimana? " tanya Suga padaku.

"Aku pengen bakso, kita beli bakso aja ya. Dideket istana boneka ada baso A. Fung" pintaku.