👭👫👬 (18)

3.1K 130 1
                                    

Jangan lupa vote dan komen ya!

"Sabar tanpa batas,memaafkan tanpa menghitung, ikhlas tanpa mengharapkan imbalan."

Happy Reading!

️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️

"Kantin yuk mumpung guru gak ngajar sekarang" ucap Bila.
"Hayuukkk,mending kantin bosen gue disini" sambung Tara.

"Kalian aja deh gue ngantuk pengen tidur" kata Milla sambil menaruh tasnya di atas meja sebagai bantalnya.

"Okedeh,pas udah bel ke kantin ya lo gue tunggu" kata Bila.
"Skuyy bil,bye Mil" pamit Tara keluar kelas bersama Bila.

Tara dan Bila duduk di meja yang kosong dengan 2 mangkuk bakso di atas mejanya tak lupa dengan es teh manis sambil menonton film drakor true beauty di hp nya,tak lupa mereka menggunakan headset agar terdengar keras.

Satya,Rehan,Kelvin, Dafa dan masih ada anak-anak lainnya kini berada di warung samping sekolah atau tongkorongan SMA CENDRAWASIH.

Dafa yang menaruh rokoknya dianatara jemari-jemarinya kemudian menghisap ujungnya dan dihembuskan dengan perlahan,kini ia sedang memikirkan Milla karena akhir-akhir ini mereka jarang sekali bertemu karena adanya Aneta yang terus menempel padanya.

Sedangkan Kelvin,Satya,dan,Rehan sedang memainkan game PUBG di hpnya itu.

" Kunaon saha? Bengong aja den" senggol bik jo (alias ibu yang punya warung)

"Eh bik,gapapa" kaget Dafa yang menoleh ke arah bik jo.
"Mikirin pacarnya yaa?"

"Bik jo paling debest deh,tau aja bik" bukan Dafa melainkan Kelvin yang menyaut.

"Sok tau lo" balas Dafa.
"Aduh den,kalau cinta itu ya harus di perjuangin lah jangan setengah-setengah kasian atuh ceweknya pasti sedih" jelas bik jo.

"Bik jo tau aja deh soal cinta,uhuyy" sorak Satya. "Ya tau lah,bik jo kan pernah muda den" cengir Bik jo.

Dafa membuang rokoknya ke bawah lalu menginjaknya hingga mati,ia berjalan menuju sekolah sendiri, tanpa memberi tau teman-temannya.

"Woi kemana lo". Teriak Rehan.
"Punya temen bongol banget emang,biarin aja lah" ucap Satya yang masih memainkan gamenya itu.

"BANTU GUE DONG MONYET,LO DIMANA !?" kesal Kelvin karena ia di serbu oleh musuhnya.
"Ck,sabar gue otw" balas Satya sambil fokus dengan hpnya.

Sampailah dia di depan kelas 11 IPA 3. Dafa memebuka pintu kelasnya seketika semua orang disana berhenti melakukan aktifitasnya menoleh kearah pintu siapa yang datang.

"Kak Dafa.."

"Omg dia salah masuk kelas apa gimana"

"Ganteng bangett"

"Hai kak,ada perlu apa ya?"

Seketika para cewek-cewek yang melihat itu adalah Dafa Magenta,mereka langsung memasang muka cantik dan imutnya.

Dafa tak menghiraukan ucapan cewek-cewek disana ia hanya melihat Milla tidur dengan kepalanya di atas meja menghadap tembok,ia pun menghampirnya dan duduk di sebelahnya. Para cewek-cewek itu malah terasa kesal karena omongannya yang tidak dijawab.

"Bisa tinggalin gue berdua disini,kalian semua ke kantin aja ntar lagi istirahat" ucap Dafa dingin dengan wajah datarnya.

"Traktir dulu baru kita-kita ada pergi" ucap Doni.
"Ya bebas" balasnya Dafa.

Dafa Magenta.                                                      (NEW STORY❗)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang