chapter 14

3.2K 471 78
                                    

Happy Reading


Chaeyoung berhenti tepat dihalte didekat cafe milik seulgi,ia turun dari sepedanya dan beralih duduk di kursi halte.

Chaeyoung menunduk menatap gelang ditangannya

"Apa ini masih bisa diperbaiki?"

chaeyoung memperhatikan disekililingnya

sepi

ini sudah larut malam,bahkan hari sudah akan berganti

chaeyoung menghela nafas pelan dan kembali tenggelam dalam lamunannya

disisi lain,seulgi tengah mengendarai mobilnya dengan kecepatan sedang,walau jalanan sepi tetap saja keselamatan adalah nomor satu.

Ia baru akan kembali ke apartemennya,hari ini ia sangat lelah karena banyaknya pengunjung dicafe miliknya

Tiba-tiba mata monolidnya menangkap sesuatu yang familiar

Seulgi menghentikan mobilnya

Chaeyoung tersentak kaget saat seseorang menepuk bahunya

"chaeng?sedang apa kau sendirian disini?"tanya seulgi terheran-heran

Ini sudah malam dan anak ini masih gentayangan disini

Chaeyoung terdiam

"ayo unnie antar kerumah jennie unnie"seulgi meraih lengan chaeyoung tapi chaeyoung menggeleng tidak mau

Seulgi merasa ada yang aneh,ia kemudian berlutut didepan chaeyoung menyamakan tingginya dengan anak itu

"ada apa?chaeng ada masalah dengan jennie unnie?"tutur seulgi lembut

Chaeyoung kembali menunduk,matanya kembali berkaca-kaca mengingat kejadian beberapa saat yang lalu

"hey jika chaeng punya masalah cerita sama unnie,unnie selalu ada 24 jam untuk chaeyoung"

udah kaya UGD aja 24 jam seul

"unnie adalah rumah untuk chaeyoung,tempat chaeyoug untuk pulang"

Tanpa aba-aba chaeyoung langsung memeluk seulgi erat,menyembunyikan wajahnya dileher jenjang seulgi,menangis tanpa suara

Air mata yang sedari tadi ditahannya tumpah saat itu juga.

Seulgi hanya menepuk-nepuk pelan punggung chaeyoung memberinya kenyamanan,seulgi tau tangisan jenis ini,tangis dalam diam,tangis yang paling menyakitkan diantara tangis lainnya.

Tanpa sadar seulgi ikut menitikkan air matanya seperti ikut merasakan apa yang dirasakan anak itu.

Beberapa menit kemudian,tangisan itu mereda

Seulgi merapikan rambut chaeyoung yang agak berantakan

Seulgi ingin menanyakan apa yang sebenarnya terjadi,tapi dirasanya ini bukan waktu yang tepat

"sekarang chaeng ikut keapartemen unnie ne?"

Chaeyoung menggeleng

"wae?"

"chaeng mau kembali kerumah chaeng"balas chaeyoung dengan suara seraknya

"tidak,pokoknya chaeng harus ikut unnie"kekeh seulgi

"tapi-

"mau ya?waktu jennie meminta chaeng untuk tinggal bersama kamu mau,lalu kenapa saat unnie yang memintanya kamu menolak"bibir seulgi melengkung kebawah

Chaeyoung tampak merasa bersalah kemudian ia berpikir

"baiklah chaeng mau,TAPI dengan satu syarat"

Little ChipmunkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang