26 - What Happened?

432 61 56
                                    

Thanks for 6,7 read
& 1,24 k votes

'Sesungguhnya kita sebagai manusia pasti tidak luput dari kesalahan, dan akan menjadi masalah kalau kita tidak mengucapkan kata maaf'

-------------------------
🍁Feel Special🍁
(What happened?)

▫ ◽◻ Happy Reading ◻◽▫

      "pelmainan di mulai!"

       Pukh! Pukh!

        Jisung membuka permaian sambil memukul helm mainan menggunakan sekop plastik. Dia jadi MC karena memang itu yang dia lakukan dari tadi.

         "Jisu yang duluan .." ia memulai permainan dengan mengambil salah satu Jenga di sana, walau baru permulaan Jisu tidak bisa lengah.

         "Jadi dia ingin merubah peraturannya agar tak di cium? Chh, berharap sekali. Akanku pastikan bahwa akulah yang akan menang, agar dia menciumku terlebih dahulu, di lihat-lihat Jisu lumayan mahir dalam menyeimbangkan jenganya jadi aku tidak boleh lengah dan kalah" -TaeHyung.

        "Gengsi sekali rasanya untuk berciuman setelah semua yang terjadi. Aku tidak akan bermain santai kali ini, Jisu lah yang harus kalah agar kami tidak terjebak dalam ciuman, sepertinya TaeHyung juga berfikir hal yang sama" -Tzuyu.

          Puas dengan strategi masing-masing kedua pasutri itu mendadak saling pandang dengan sorot mata tak biasa. Tatapam penuh kebencian itu tertanam pada diri Tzuyu sekarang sedangkan TaeHyung hanya membalasnya dengan dingin.

        "Lihatlah tatapannya itu, dia pasti sok hebat lagi, padahal dia tak tau apa-apa, dasar Mr. Ice cube!"- Tzuyu.

        "Melihat orang ini aku jadi teringat akan seorang wanita yang membuatku harus membaca puisi aneh karangan Jimin, mana harus keliling kota cari bunga paling menarik lagi ..." -TaeHyung.

         "Teng! Teng! Teng! Teng ..." spontan keduanya kembali menoleh ke depan.

         "Bibi dan Paman gak boleh kokongkol, yaa ..." peringat Jisung terus memukuli helm mainannya sembari memberi arahan pada Tzuyu karena ini gilirannya.       


       "Berhasil." Yap. Tzuyu berhasil menyingkirkan bagian balok berukursn panjang itu, dan tak mau kalah juga TaeHyung turut berhasil menyingkirkan salah satunya tepatnya di bagian sisi kiri.

         "Selanjutnya!" teriak Jisu dengan santainya berhasil menarik bagiannya lagi. Tzuyu juga turut berhasil setelahnya, di lanjutkan dengan TaeHyung yang sama-sama membuahkan hasil.

          "O-ohhh .." gadis mungil itu sedikit membuka mulutnya tak kala ia berhasil tanpa rasa gugup sedikitpun, Jisu menyingkirkan bagian Jenga di tangannya ke atas bangunan, di lanjutkan dengan orang yang mendapat giliran.

          Tzuyu menghela nafas sebelum memulai aksinya. Wanita itu menyandarkan dagunya pada meja yang di lapisi kaca itu. Untuk merancang strategi, dia akan mengambil bagian sisi kiri agar Jenganya tetap seimbang, dengan hal ini dia yakin akan mudah bagi TaeHyung untuk mengambil bagian tengah yang sengaja di tinggalkan Tzuyu agar Jisu terjebak. Sedikit bersuara Tzuyu begitu konsetrasi mendorongnya ke depan namun kekacauan terjadi.

FEEL SPECIAL?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang