58. Kelulusan

51.1K 5.1K 616
                                    

Happy Reading

Pagiku cerahku
Leovan update pagi lagiiiii

Siap untuk menuju ending? Vote and komen jangan lupa

Sebelumnya aku mau ganti cast Leon guyss. Labil banget aku nih. Hehe maaf yaa. Hayoo siapa yang udah bayangin Leon itu mas Bright? Wkwkw

 Hayoo siapa yang udah bayangin Leon itu mas Bright? Wkwkw

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nahkan dilirik tuhh 😂😂

11 bulan kemudian

Tidak terasa sudah akhir semester saja. Kelas 12 telah selesai mengerjakan ujian untuk menentukan kelulusan. Selama 11 bulan ini tidak ada masalah apapun. Malahan semuanya sedikit demi sedikit mulai membaik.

Setelah kejadian dimana rahasia Vanya terbongkar, dia menjalani pengobatan berjalan. Obat yang sudah 4 tahun dikonsumsi Vanya dengan dosis yang tidak sesuai dengan anjuran dokter membuat Vanya sedikit ketergantungan dengan obat tersebut walaupun obat tersebut tidak termasuk golongan obat-obatan haram.

Orang tua, saudara, kakak abang,  teman-teman, calon mertua, tunangan bahkan tetangganya selalu berada disamping Vanya. Memberikan semangat dan kekuatan untuknya agar cepat sembuh. Tentu Vanya senang. Dia semakin semangat untuk sembuh.

Dan akhirnya setelah berobat selama 3 bulan, Vanya dinyatakan sembuh total. Semua orang terdekat Vanya gembira mendengarnya.

"Van..."

"Hm?"

Leon dan Vanya sedang bersantai di ruangan butik milik Vanya. Mereka

"Taruhan yok."

"Gakk, apaan lo mau taruhan cewek hah?"

"Astagfiruallah suudon banget sama suami. Taruhan nilai sayanggg. Kalo lo juara 1, lo boleh minta apapun. Kalo gue yang juara 1, gue minta detik itu juga kita ke KUA. Gimana?"

"LEONNN!!" Geram Vanya

"Apa sayang, baby, honey, sweetie, love."

"Geli Yon geliii." Vanya bergidik ngeri mendengar panggilan dari Leon.

"Ck lu mah ngga bisa diajak romantis." Vanya tertawa melihat Leon yang cemberut.

"Apa tuh bibir monyong-monyong kayak bebek."

"Minta cium."

Plak

Vanya menampar bibir Leon sangat keras. Leon mengusap bibirnya yang terasa sangat perih.

"Berjanda sayangg. Sadis banget."

"Jandaaa jandaa teross. Janda semakin di depan."

Leon terbahak mendengar ucapan Vanya. Gadis ini ada-ada saja tingkahnya. Leon kan jadi semakin cinta.

LEOVAN [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang