09 - Bad Moment

576 110 14
                                    

JOYLA hanya bisa memeluk tubuh wanita ini dengan erat. Hatinya terasa sangat sakit mendengar tangis pilu milik wanita yang selama ini dipanggilnya bunda.

Perlahan tangisan Kinan berhenti, membuat Joyla melonggarkan pelukanya untuk menatap wajah wanita itu.

"Maaf kamu harus melihat hal barusan."

Suara lembut Kinan berhasil menggetarkan hati Joyla dan membuat perasaannya membaik. Joyla bahkan melupakan rasa perih di permukaan kulitnya akibat luka gores yang baru saja ia terima.

"Kenapa Bunda nggak melarang Ayah? Kenapa Bunda nggak marah saat tau Ayah selingkuh?" tanya Joyla dengan suara bergetar, berusaha untuk tak menangis di hadapan Kinan.

Kinan mengulum senyumnya, lalu mengusap kepala Joyla dengan lembut. "Kamu pasti kecewa dengan sikap Bunda ya?" Kinan menghela napas sejenak.

"Tapi kamu harus tau kalau Bunda dan Ayah sebenarnya dijodohkan. Jadi saat Bunda tau kalau Ayah berselingkuh, Bunda tidak bisa berbuat apa-apa. Karena perusahaan keluarga Bunda bergantung pada perusahaan keluarga Ayah." jelas Kinan dengan nada sedih.

"Ini adalah alasan Bunda tidak ingin menjodohkan kedua anak Bunda, karena Bunda tidak mau mereka memiliki nasib yang sama seperti Bunda. Bunda hanya ingin melihat mereka bahagia dengan pilihan mereka masing-masing."

"Seharusnya Bunda bercerai dengan Ayah, dan mencari lelaki lain yang benar-benar mencintai Bunda. Bunda nggak pantas untuk disakiti seperti ini." ucap Joyla dengan nada tidak terima. Jujur saja, Joyla menyayangi wanita di hadapannya ini.

Namun sang bunda malah menggeleng pelan sambil meremas pelan jemari milik Joyla. "Kalau Bunda menikah lagi, tidak menutup kemungkinan kalau kedua anak Bunda akan membenci Bunda. Cinta dari Yoona dan Yoongi itu sudah cukup untuk Bunda. Bunda tidak membutuhkan cinta yang lain selain cinta dari kedua anak Bunda."

Joyla terisak keras, sebesar ini rasa sayang seorang ibu kepada anak-anaknya. Tidak peduli dirinya akan mengalami luka yang sangat dalam hanya untuk melihat kebahagian anak-anaknya.

Bisa kalian bayangkan hidup bersama dalam ikatan pernikahan selama tiga puluh tahun yang menyakitkan dan memilih untuk tetap bertahan hanya untuk melihat senyum anak-anaknya.

"Bunda boleh minta satu hal dengan Ola?"

Joyla tidak bisa untuk tidak mengangguk, ia akan melakukan apapun untuk melihat senyum miliknwanita ini.

"Jangan pernah tinggalkan Yoongi, anakku itu... dia adalah korban dari keegoisan Bunda dan Ayah. Ia takut membina rumah tangga karena melihat dari kami berdua yang gagal dalam membuat sebuah keluarga. Kami orang tua yang gagal."

Joyla merasa hatinya benar-benar sakit. Joyla lantas mengangguk berkali-kali dan balik meremas telapak tangan milik Kinan.

"Iya Bunda, Ola janji." jawab Joyla yakin.

Kejadian sebelumnya.

Joyla dan Kinan baru saja selesai memanjakan tubuh mereka di tempat spa, ah rasanya sangat nyaman dan menenangkan. Semua urat tegang mereka seketika menjadi rileks, tubuh mereka juga menjadi wangi aroma mawar.

Kini keduanya tengah duduk dalam sebuah resto, menikmati makanan dengan diselingi cerita masa kecil seorang Yoongi. Joyla bahkan tidak bisa menghentikan tawanya saat mendengar cerita dari mulut Kinan.

"Hahah... benarkah Yoongi seperti itu, Bun?"

"Iya, bahkan Windy sempat marah padanya karena sifat penakutnya itu."

Joyla terkikik geli, sekarang ia tau alasan kenapa Yoongi selalu memarahinya jika apartemen dalam keadaan kotor. Itu karena lelaki itu takut pada kecoa. Menurut Yoongi kecoa akan datang pada tempat yang kotor, makannya ia menjadi lelaki super bersih.

✔️My Sugar [JOYGA]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang