chapter 11

2.1K 160 13
                                    

"Sakura kenapa kau bersamanya!!?" tanya Sasori dengan penuh selidik, Sakura pun mulai takut.

"Tch! Itu bukan urusanmu!!" balas Sasuke tajam, Sasuke pun langsung memegangi tangan Sakura dan berniat membawa Sakura.

Namun, Sasori langsung menahannya dengan memegangi tangan Sakura yang satunya lagi.

Dan sekarang Sakura dalam posisi ditarik oleh Sasuke dan Sasori.

"Tch!! Lepaskan tanganmu itu serangga merah!!!" ucap Sasuke dengan tegas, Sasori yang mendengar itu pun bukannya melepaskan tangan Sakura, ia malah semakin menarik Sakura dengan kencang.

"aw~ sakit!" gumam Sakura kesakitan karena ditarik oleh dua orang dengan kencang.

"tuan dia kekasihku!! Jadi lepaskan tangan anda!" balas Sasori tak mau kalah, Sakura yang mendengar itu pun langsung terdiam dan kemudian langsung menghempaskan kedua tangan yang memeganginya.

"cu-cukup, Sasuke-san , Sasori-senpai!!! Tanganku sakit!!!" ucap Sakura kesakitan setelah ia berhasil terlepas dari dua orang tersebut.

"Hn, ikut aku!" ujar Sasuke, Sakura pun terdiam dan melirik Sasori.

"Maaf Sasuke-san, aku harus bicara terlebih dulu pada Sasori-senpai..." jawab Sakura, Sasuke yang mendengar itu pun melirik tajam kearah Sakura.

Sakura yang paham pun langsung menundukan kepalanya.

"A-aku hanya berbicara sebentar, aku akan kembali..." dan setelah mengatakan itu Sakura langsung menarik tangan Sasori dan membawa sasori pergi meninggalkan Sasuke.

"tch! Menyebalkan!"gumam Sasuke sembari melihat Sakura dan Sasori pergi meninggalkan dirinya.


Sementara Sakura yang membawa Sasori pun berhenti di sebuah lorong di butik itu.

"Sasori-senpai, gomen~" ucap Sakura sembari menundukan kepalanya.

Sasori yang melihat itu pun tersenyum kecut.

"Sakura apa kau bisa jelaskan itu semua?" tanya Sasori yang berusaha tegar, Sakura yang mendengar itu pun semakin merasa bersalah.

"Gomen, aku tidak menceritakan semuanya, aku bohong padamu~" ujar Sakura sembari terus membungkuk badannya.

Sasori pun memegangi pundak Sakura.

"Tenanglah Sakura, aku tidak akan marah apabila kau berkata jujur padaku~" jawab Sasori sembari tersenyum, Sakura pun mendongkak kepalanya dan melihat wajah Sasori.

"Aku bekerja di Sasuke-san sebagai pengasuh anaknya dan aku tinggal disana, tidak lebih~" ucap Sakura sembari takut bahwa Sasori akan marah padanya.

"jadi begitu~" gumam Sasori, Sakura pun ingin menangis.

"Gomen ,aku tidak menceritakan yang sebenarnya.. aku takut Sasori-senpai benci padaku~" ujar Sakura sembari menitihkan airmatanya, Sasori pun tersenyum dan kemudian memeluk Sakura.

"Hn, tidak apa~ jika kau berkata jujur dan tidak mempunyai hubungan khusus dengannya aku tidak akan pernah marah padamu Sakura~ aku mencintaimu~"ucap Sasori dengan lembut, Sakura pun membalas pelukan Sasori.

"gomen Sasori-senpai~" gumam Sakura, dan kemudian Sasori melepaskan pelukannya.

"Hn, Sakura kenapa kau berpenampilan seperti ini dan kenapa juga kamu berada disini?" tanya Sasori sembari melihat dari atas sampai kebawah Sakura.

Sakura yang mendengar itu tersenyum kikuk,

"eto, aku menemani Sasuke-san disini, dan bajuku yang aku pakai basah. Ja-jadi, aku menggunakan bajunya dan Sasuke-san mengajakku untuk membeli baju~" jawab Sakura dengan semburat merah dipipinya, Sakura pun menutup area dadanya yang teransparan dengan jas yang Sasuke berikan kepadanya.

My sugar Daddy [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang