18 - A something wrong

29 8 0
                                    

Waktu berjalan cepat, hari ini Renjun dan Jeno baru saja menyelesaikan acara sumpahnya sebagai seorang dokter. Yaa mulai hari ini mereka sudah resmi menyandang gelar sebagai seorang dokter. Setelah melalui koas dan internshipnya, mereka akhirnya resmi juga.

Haechan, Yangyang dan Jaemin datang memberikan ucapan selamat kepada mereka, setelah bertahun-tahun menjalani pendidikan, kini akhirnya serangkaian pendidikan itu selesai. Meski nantinya mereka akan melanjutkan pendidikan spesialis, namun mereka ingin menikmati dulu sesuatu yang didepan mata ini.

"congratsss braderrrr" ucap Haechan pada Renjun dan Jeno

"selamat yee, udah jadi dokter. Akhirnya setelah bertahun-tahun selesai juga" giliran Jaemin

"siapa bilang selesai? masih ada spesialis coy" celetuk Haechan tiba-tiba yang mendapat geplakan dari Renjun dan Jeno

"itu nanti anjir, yang penting ini loh yang ada di depan mata dulu nikmatin" jawab Renjun

"congrats yee, Jun Jen. Abis ini lanjut pendidikan baek-baek, biar jadi spesialis hebat" ucap Yangyang

"iyaa tengsss" jawab Renjun dan Jeno singkat

"iyaa, ntar sesekali lo tengokin lah Yang anaknya hahaaa" saran Haechan

"lahh iyakan deket, tengokin Yang" Jaemin menyetujui

"gue bukan anak kecil yaa anjirrr" tolak Renjun

"berangkat kapan lo, Jun?" tanya Yangyang

"2 atau 3 bulan lagi..." jawabnya

"busettt, otak lo gak buffering Jun?" kaget Haechan

"yaaa enggaklah, emang lo" timpal Jaemin

"Jaemin anjing" umpat Haechan

"ayolah makan-makan buat perpisahan" usul Haechan

"perpisahan siapa sih anjing?" tanya Jeno

"yaa Renjun lah, kan mau ke luar negeri" jawab Haechan

"mata lo perpisahan, masih 2 atau 3 bulan lagi setan" kesal Yangyang

"ayolah ayo makan-makan, mau makan apa lo pada?" tawar Renjun

"yang mahal" jawab mereka serentak, akhirnya mereka berlima pun pergi pesta untuk merayakan keberhasilan Renjun dan Jeno.




---




Valle hari ini akan mengunjungi kantor kakaknya, Jaehyun. Kakaknya selalu merengek pada Valle agar mau membantu persiapan pernikahan nya. Yaa Jaehyun sebentar lagi akan menikah dengan wanita pilihannya, tidak seperti Valle yang dijodohkan.

Sudah cukup lama Valle tidak bertemu dengan calon kakak iparnya itu, kini setelah sekian lama akhirnya mereka akan berkumpul lagi di kantor kakaknya,

"haloo cantik, long time no see" ucap Anara, calon kakak iparnya yang berprofesi sebagai dokter anak

"halloo kakkkkk, akkk kangennnn" jawabnya sambil memeluk wanita di hadapannya ini

"dah tu kalo berdua gue dikacangin" cibir Jaehyun

"apa sih kak, gak jelas lo" respon Valle

"Vall, kamu ada berita baik kok gak ngomong-ngomong sih" ucap Anara

"berita baik apa sih kak?"

"kakak berkali-kali liat Mark nganterin cewek check up, itu pasti kamu kan?"

"hah? check up apa kak?"

"loh, Vall? kakak sering liat Mark ngunjungin dokter kandungan sama cewek, itu kamu kan? kata Jaehyun mungkin kamu belum siap ngomong, iya emang?" Valle masih tidak mengerti dengan situasi nya

"kak.. sumpah. Aku belum hamil, dan– siapa cewek itu" tanya gadis itu kaget

"Val, jangan bercanda" serius Jaehyun

"kalo kakak mau, aku bisa test disini kok"

"Ra, gimana ciri-ciri ceweknya?" tanya Jaehyun panik

"tingginya sama kaya Valle, rambutnya panjang dan hitam. Ah aku cuman bisa liat dari belakang, aku juga yakin banget kalo cowoknya Mark" terang Anara

"kita ke rumah sakit sekarang!" perintah Jaehyun



Sesampainya di Rumah Sakit yang dimaksudkan, mereka bertiga langsung menuju ruang administrasi untuk meminta data pasien dengan bantuan Anara sebagai koneksinya. Awalnya tidak diperbolehkan, namun Jaehyun dan Anara sama-sama menggunakan privilege nya.

Mereka bertiga membaca data pasien dan daftar riwayat kunjungannya, mereka kaget karena di sana tertulis bahwa Mark dan wanita itu melakukan 3x check up di dokter kandungan. Yang lebih menyakitkan data pasien itu bernama Sharenna Rennata Mahendra, mantan kekasih Mark.

Valle kuat, dia tabah, dia tidak ingin menangis di sana. Di lanjutkannya perjalanan mereka ke dokter kandungan yang menangani Renna, untungnya dokter itu adalah senior Anara dulu.

"iya, Renna bilang suaminya adalah laki-laki yang mengantarnya cek kandungan. Setiap kali jadwal Renna cek up, laki-laki itu yang mengatarnya" ucap dokter itu

"dokter tahu Mark Jassendra?" tanya Jaehyun memastikan sesuatu

"saya tau, tapi saya tidak tahu wajahnya"

"dia adalah laki-laki yang mengantarkan Renna setiap kali cek kandungan dok" jelas Valle

"astaga? jadii? maafkan saya" ucap dokter itu sambil membungkukkan badan, dia mulai paham situasi nya

"dok, saya minta salinan semua data pasien dari awal check up hingga waktu terakhir kali. Saya akan lindungi dokter apabila Keluarga Mahendra menuntut dokter" ucap Jaehyun final

Urusan di Rumah Sakit sudah selesai, mereka dalam perjalanan pulang sekarang. Jaehyun tidak ingin gegabah sekarang, ia akan mencari info lebih lanjut mengenai hubungan Mark dan Renna saat ini.

"Val, sorry. Kakak gak tau kalo bakalan gini" ucap Anara merasa bersalah

"gak papa kak, tenang aja" ucap Valle, gadis itu lebih banyak diam sekarang.

"Kak Jaehyun, misalnya Renna beneran hamil anak Mark. Kasih tau aku yaa, biar aku yang selesain sama Mark. Kakak urusin aja masalah mama sama papa" pinta gadis itu

"itu belum tentu, Vall. Berdoa aja yaa" Jaehyun menangkan. Bagaimana perasaan Valle sekarang? entahlah, dia bingung dan terkejut. Pertemuan mereka kali ini harusnya membicarakan persiapan pernikahan Jaehyun dan Anara, kenapa begini.



- tbc

[maaf ya kalo urutan tahapan jadi dokternya mungkin ada kesalahan, hehe. soalnya aku bukan anak kedokteran] 

Coming Home [Renjun x OC x Mark]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang