Coming Home [Renjun x OC x Mark]

24 - All about them

Mari kita bahas kehidupan mereka,

Mark, benar kata Valle jika Mark tidak akan menikahi Renna. Mereka benar-benar tidak menikah bahkan sampai bayi mereka lahir. Bayi itu berjenis kelamin laki-laki dengan nama Aksana Maren Jassendra, yang artinya bayi itu di terima oleh Keluarga Jassendra. Nama tengahnya adalah singkatan nama dari Mark dan Renna.

Sayangnya saat itu Renna melahirkan dengan kondisi yang cukup buruk, selama kehamilannya ia menderita stress dan depresi. Kata psikolognya, ia merasa bersalah dan sia-sia atas apa yang telah ia lakukan. Renna depresi karena kehadirannya tidak disambut baik oleh Keluarga Jassendra.

Lalu akhirnya saat melahirkan, Renna mengalami pendarahan hebat dan tidak tertolong. Ia memaksa agar tetap melahirkan normal meskipun cukup beresiko melihat keadaannya. Sekarang, bayi itu di asuh oleh Mark sendirian dan kadang dibantu oleh Amara. Pada intinya sekarang bayi itu diterima baik oleh Keluarga Jassendra.

Mark sendiri juga tidak ada niatan untuk menikah lagi meskipun anaknya membutuhkan sosok ibu. Sejujurnya ia masih trauma dan takut dengan pernikahan sebelumnya. Ia masih dirundungi rasa bersalah terhadap Valle.

---

Vallerianna, semenjak perceraian itu ia menetap sementara di Jerman. Posisinya sebagai Direktur Utama Leandra Departemen Store Indonesia harus dipindahkah ke Jerman, yaa dimana pun letaknya Valle tetap menjalankan peran dan kewajibannya. Bertanggung jawab atas salah satu usaha milik keluarganya, yang dulu dipegang oleh sang mama.

Di Jerman ia mendirikan Yayasan dan Sekolah Seni bagi anak-anak kurang mampu. Awalnya ia ingin sekali kembali menimba ilmu disana, namun ia urungkan entah apa alasannya. Kegemarannya soal musik ia salurkan melalui tempat itu.

Sesekali bahkan ia ikut tampil di expo musik atau pameran galeri yayasannya. Ia cukup bahagia di sana sekarang. Perihal kelahiran anak Mark dan Renna, Jaehyun memberitahu semuanya. Ia juga terkejut jika Renna pada akhirnya tidak tertolong.

Valle hanya tahu sebatas itu, ia bahkan tidak pulang ke Indonesia. Yang ia lakukan adalah menghubungi Mark, mengucapkan berbelasungkawa atas kematian Renna dan selamat atas kelahiran putranya. Bahkan sampai sekarang ia tidak pernah tahu bagaimana wajah dari bayi itu.

Soal hubungannya dengan Keluarga Jassendra, juga masih baik. Dia sering berhubungan baik dengan Amara maupun Wendy. Bahkan mereka berdua sering mengunjungi Valle di Jerman. Semuanya baik-baik saja, kembali normal meskipun butuh beberapa saat.

---

Renjun, dua bulan pasca resmi menjadi dokter ia langsung terbang ke Jerman. Ia melanjutkan pendidikan spesialisnya dengan mengambil spesialis orthopedi. Tak banyak yang terjadi, hingga suatu saat ia mendengar jika Valle bercerai dengan Mark karena Mark menghamili Renna.

Parahnya kabar itu baru terdengar setelah 6 bulan, Renjun yang saat itu sudah di Jerman pun sangat marah. Ia percaya jika Mark adalah laki-laki baik, namun kepercayaannya salah, bahkan sangat salah.

Renjun juga tahu jika Valle sekarang menetap sementara di Jerman, tak banyak yang ia harapkan. Ia hanya ingin Valle bahagia dan berharap agar dapat dipertemukan tanpa sengaja dengannya di Jerman.

Tahun keduanya di Jerman, Renjun memilih menikah dengan Rachel. Rachellia Adelinne, perempuan blasteran Jerman-Indonesia yang menjadi pilihannya. Bukan tanpa alasan kenapa Renjun memilih Rachel, nanti di akhir bab cerita ini Renjun akan mengatakannya pada kalian.

- tbc