1.Awal💙

13.4K 781 39
                                    

Prancis

Di sebuah kamar bernuansa abu abu dan hitam,seorang gadis cantik masih bergelung dibawah selimutnya walaupun sedari tadi jam weker terus berbunyi tak dapat membangunkannya.

Hingga pada akhirnya suara omanya pun terdengar dari balik pintu.

"Letta cepat bangun,sudah jam berapa ini,kau ada pemotretan jam 10 letta"ucap omanya sambil terus mengetuk pintu namun sama sekali tak mendapat respon.

Ceklek

Suara pintu terbuka.

"Dasar anak ini,mengapa susah sekali untuk dibangunkan"monolognya.

Kemudian berjalan mendekati ranjang sang empu yang masih tertidur pulas.

"Letta cepatlah bangun apa kau lupa kalau kau ada pemotretan hari ini?ini sudah jam 9,nanti kau telat hey"ucap sang oma dengan sisa kesabarannya sambil menyibakkan selimut yang masih menutupi seluruh tubuh gadis itu.

"Emh_oma jangan ganggu aku,aku masih mengantuk oma"lenguhnya dengan mata masih terpejam.

"Hey apakah kau lupa hari ini kau ada jadwal pemotretan jam 10 letta dan sekarang sudah jam 9,cepatlah nanti kau telat"ucap sang oma.

"Huft_iya iya oma aku ingat tapi ini masih terlalu pagi omaa"rengeknya manja.

"Masih pagi katamu?ini sudah jam 9 letta"ucapnya lagi dengan menekan kalimat terakhir.

"Owh jam 9"ucapnya masih belum sadar.

1 detik

2 detik

3 detik

"Apa jam 9?"ucapnya lagi sambil berteriak karena baru sadar akan apa yang barusan omanya ucapkan.

"Omaaa kenapa tidak membangunkanku dari tadi sih?"ucapnya berteriak lagi sambil berlari masuk ke kamar mandi.

"Dasar anak itu,cepatlah letta oma tunggu di bawah"monolog omanya sambil berteriak karena sudah berlalu keluar dari kamar gadis itu.

15 menit kemudian

Letta keluar dari kamar mandi kemudian bergegas memakai baju yang sudah disiapkan oleh omanya tadi sebelum keluar dari kamarnya.

"Good morning omaaa opaaa"ucap letta sambil berteriak menuruni anak tangga,sebenarnya ada lift tetapi entahlah dia lebih suka memakai tangga itung itung olahraga katanya.

"Sudah berapa kali opa ingatkan letta jangan berteriak,ini rumah bukan hutan"kesal opa karna melihat tingkah cucunya itu.

"Lah yang bilang ini hutan siapa?"jawab letta sambil menduduki kursi kosong.

"Huft_sudahlah lebih baik kita sarapan karna ini sudah telat letta,kau harus pergi ke pemotretan"lerai sang oma,karena jika tidak dilerai akan tambah panjang urusannya.

Sarapan pun berjalan dengan hening hanya ada suara dentingan sendok dan garpu yang saling beradu.

"Letta jika sudah selesai temui opa di ruang keluarga ada yang ingin opa bicarakan padamu"ucap opa sambil berlalu karna sudah selesai.

Sang empu pun mengernyitkan halisnya bingung kemudian menatap sang oma.Sang oma pun yang mengerti hanya mengucapkan.

"Temui saja dulu"ucapnya sambil berlalu.

Tak lama kemudia letta pun selesai sarapan dan langsung berlalu ke ruang keluarga seperti apa yang diperintahkan sang opa.

"Ada apa opa?"tanyanya setelah duduk di salah satu sofa yang ada disana.

VIOLETTA[HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang